Hal itu disampaikan Puan saat membuka Hajatan Rakyat di Benteng Vastenburg, Surakarta, Jawa Tengah, Sabtu.
Awalnya, dia bertanya kepada warga Surakarta akan memilih nomor urut yang mana saat pemungutan suara pada Rabu (14/2).
"Nah saudara-saudara di Surakarta tanggal berapa pemilu yang akan datang? Berapa? 14 Februari. Pilih nomor berapa?" tanya Puan.
Kemudian, warga yang datang kompak menyebut nomor 3 sebagai nomor urut Ganjar-Mahfud. Puan kembali menanyakan apakah warga tidak memiliki ketakutan memilih nomor 3.
Warga menjawab bahwa mereka tidak memiliki ketakutan untuk memilih Ganjar-Mahfud. Puan bertanya lagi apakah warga Surakarta tidak gentar memilih nomor urut 3.
"Tidak," jawab warga Surakarta kepada Puan.
Lalu, cucu Proklamator RI itu bertanya, "Kalau diintimidasi memilih nomor 3, mau pilih nomor berapa?". Warga tetap menyatakan dukungannya untuk memilih Ganjar-Mahfud apa pun yang terjadi.
"Saudara-saudaraku di Surakarta jangan pernah takut, jangan pernah galau kita menangkan Ganjar-Mahfud tanggal 14 Februari. Setuju?" ucap Puan.
Ia pun menegaskan bahwa saat ini mereka tidak hanya berbicara mengenai sosok Ganjar-Mahfud melainkan masa depan Indonesia yang lebih baik lagi.
"Di sini kita tidak sendirian banyak teman-teman kita saudara-saudara kita keluarga kita seluruh Indonesia yang akan pilih Ganjar-Mahfud," pungkasnya.
KPU RI telah menetapkan tiga peserta Pilpres 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD nomor urut 3.
Masa kampanye Pilpres 2024 berlangsung mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.
Baca juga: Puan tak masalah rakyat terima bansos, tapi tetap pilih Ganjar-Mahfud
Baca juga: Puan ingatkan pendukung untuk viralkan yang curang
Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2024
