Ketua ISNU Jawa Timur M Mas'ud Said dalam keterangan diterima di Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu, mengatakan wujud kerja sama awal untuk dakwah dan pendidikan Islam di Inggris tersebut, berupa pengiriman ulama juru dakwah dari NU ke Inggris.
"Wujud kerja sama awal dengan pengiriman ulama juru dakwah dari NU ke Inggris. Sebagai ormas Islam terbesar di dunia, NU merupakan wadah para ulama," katanya.
Kerja sama antara ISNU Jawa Timur dan Minhaj Welfare Foundation tersebut, dilakukan di Masjid Sabilillah Malang, Jawa Timur oleh Mas'ud dengan Managing Director Minhaj Welfare Foundation Faishal Husein.
Baca juga: Kemenag: Musik dan film jadi instrumen penguatan moderasi beragama
Mas'ud menambahkan NU yang mengusung Islam dengan kehadiran di tengah kehidupan masyarakat mampu mewujudkan kedamaian dan kasih sayang bagi manusia dan alam tersebut, mengedepankan adab dan akhlak yang tercermin dalam kepribadian masyarakat Indonesia.
"Apalagi, Indonesia menjadi penting karena mayoritas Islam terbesar di dunia," katanya.
Dalam kesempatan itu, Ketua Minhaj Welfare Foundation Imraan Qureshi mengatakan ISNU yang memiliki misi mengembangkan masyarakat Islami di belahan timur dunia, bisa bekerja sama dengan yayasan asal Inggris tersebut, untuk kemajuan dunia.
"ISNU dengan misi mengembangkan masyarakat yang islami di belahan timur dunia, sedang yayasan kami berada di belahan barat, yang bisa ditautkan kerja samanya untuk kepentingan kemajuan dunia," kata dia.
Ketua Bidang Kerja Sama Luar Negeri ISNU Jatim Mahyan Jibril mengatakan dengan ditandatangani kesepakatan tersebut, pihaknya akan segera melakukan seleksi ulama juru dakwah untuk dikirim ke Inggris.
"Ini momentum baik untuk diwujudkan dalam mengembangkan dakwah Islam," katanya.
Dengan kerja sama antara ISNU Jawa Timur dan Minhaj Welfare Foundation untuk dakwah dan pendidikan itu, juga akan disiapkan kantor untuk ISNU cabang istimewa di Inggris. Minhaj Welfare Foundation juga menyatakan siap untuk melakukan kerja sama lebih lanjut dengan ISNU.
Baca juga: Komisi Dakwah MUI: Penting kembangkan pemahaman Islam moderat
Baca juga: Haedar: Seni budaya dan olahraga jadi bagian misi dakwah Muhammadiyah
Baca juga: Pemkab Bekasi dorong NU kembangkan dakwah digital
Pewarta: Vicki Febrianto
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2024
