Dari total 725 PPPK tersebut terdiri atas 455 PPPK formasi tenaga kesehatan dan 270 PPPK formasi guru
Manokwari (ANTARA) - Sebanyak 725 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi guru dan tenaga kesehatan di Kabupaten Manokwari Provinsi Papua Barat telah dinyatakan lulus tes dan siap melaksanakan tugas.

Bupati Manokwari Hermus Indou di Manokwari Selasa mengatakan, tenaga PPPK yang lulus telah mendapatkan nomor induk pegawai dengan perjanjian kerja (NIPPK) dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) pusat melalui BKN Regional XIV Manokwari.

"Dari total 725 PPPK tersebut terdiri atas 455 PPPK formasi tenaga kesehatan dan 270 PPPK formasi guru," kata Hermus saat memimpin apel kelulusan PPPK.

Ia menjelaskan, Pemkab Manokwari telah berjuang untuk mendapatkan kuota tenaga PPPK.

Dirinya bersyukur, dengan proses pengurusan mulai proses seleksi, tes, dan penetapan tenaga PPPK berjalan baik dan lancar.

Ia menambahkan, setelah 725 PPPK dinyatakan lulus diharapkan bisa segera melaksanakan kewajiban di tempat tugas masing-masing untuk memberikan pelayanan pada masyarakat.

Pemkab Manokwari tetap komitmen untuk terus meningkatkan kapasitas dan kualitas dan kuantitas SDM terutama bidang pendidikan dan kesehatan.

"Hal itu penting guna memastikan penyelenggaraan pendidikan dan kesehatan di Kabupaten Manokwari bisa berlangsung baik, sehingga mempunyai dampak pada meningkatnya kesejahteraan masyarakat," katanya.

Ia mengatakan pula, pemerintah daerah juga telah mengeluarkan SK penempatan bagi 62 guru SMA/SMK untuk bertugas di Kabupaten Manokwari.

Para guru SMA/SMK tersebut tadinya dikelola oleh pemerintah provinsi yang kemudian dialihkan ke kabupaten.

Pada kesempatan yang sama, Bupati Hermus juga mengajak seluruh tenaga PPPK untuk menyukseskan pemilu 14 Februari 2024 dengan mendatangi TPS dan menyalurkan suara memilih presiden dan wakil rakyat.

"Besok kita menghadapi agenda besar 2024 yaitu pemilu, sehingga bapak ibu diharapkan dapat menggunakan hak suaranya pada pesta demokrasi ini untuk memilih pemimpin terbaik," katanya.

Pewarta: Ali Nur Ichsan
Editor: M. Tohamaksun
Copyright © ANTARA 2024