Rangkaian cedera yang menimpa para pemain inti termasuk Kaka dan kapten Riccardo Montolivo memaksa pelatih Massimiliano Allegri merotasi pemainnya dan ini membuat tim asuhan Neil Lennon mampu menciptakan kerepotan besar di San Siro dini hari tadi.
Tapi setelah tampil meyakinkan pada sepanjang babak pertama di mana tendangan bebas striker Anthony Stokes membentur tiang gawang Milan, gol bunuh diri Izaguirre akibat mengantisipasi serangan Cristian Zapata telah memecah kebuntuan pada menit 82.
Muntari kemudian menggandakan keunggulan setelah memanfaatkan bola mental dari tendangan bebas Mario Balotelli pada tiga menit terakhir pertandingan.
Ini hasil mengecewakan mengingat Celtic mendikte hampir seluruh pertandingan sehingga Lennon tak bisa menyembunyikan kekecewaannya.
"Kami sungguh kecewa. Kami mendominasi Milan dari sekitar 20 menit babak pertama sampai 10 menit babak kedua. Kami membuat frustasi mereka dan kami memainkan sepakbola yang sangat bagus," kata dia seraya menyebut Milan beruntung menang.
Allegri mengakui timnya tampil kurang meyakinkan namun dia menegaskan Rossoneri telah bermain sebaik yang mereka bisa di tengah absennya dua pemain kunci Kaka dan Montolivo.
"Kami menghadapi sejumlah tantangan pasti karena kehilangan personel, dan para pemain bermain tidak pada posisi biasanya," kata Allegri. "Kami juga harus menghadapi sebuah tim yang kuat dengan para pemain yang kuat. Kami mungkin sedikit beruntung namun seluruh tim telah bermain solid."
Celtic hampir mencetak gol ketika Stokes mengeksekusi tendangan bebas, namun tendangan ini membentur tiang gawang. Milan lewat Zapata kemudian melepaskan tendangan menyusur dan berusaha dihalau Izaguirre namun malah masuk ke gawang sendiri.
Milan menciptakan gol keduanya lima menit setelah itu ketika tendangan bebas menggeledek dari Balotelli ditepis kiper Celtic namun mentalannya jatuh ke Muntari yang kemudian melepaskan tendangan berujung gol, demikian AFP.
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2013
