Kupang (ANTARA) -
Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Provinsi Nusa Tenggara Timur mengajak masyarakat menjalin dan mempererat kembali rasa persaudaraan pasca-pesta demokrasi Pemilu 2024 pada 14 Februari lalu.

"Kita bisa menjalin kembali rasa persaudaraan, kekeluargaan, dan pertemanan di antara kita semua," kata Ketua TKD Prabowo Gibran NTT, Melkiades Laka Lena, dalam konferensi pers di Kota Kupang, NTT, Kamis.

Melki mengatakan proses pemilihan presiden dan wakil presiden melalui mekanisme pemungutan suara telah selesai.

Baca juga: Prabowo-Gibran unggul sementara di real count KPU

Perbedaan pilihan politik pada pesta demokrasi itu juga telah selesai, sehingga dia berharap situasi yang memecah belah keadaan di masyarakat harus segera diakhiri.

Oleh karena itu, dia berharap semua masyarakat secara bersama menjalin rasa kekeluargaan dan bersama mengawal suara yang telah diberikan.

"Sekarang waktunya kita bergandengan tangan membangun Indonesia, NTT," tambah Melki.

Berdasarkan hasil perhitungan cepat baik dalam laman resmi KPU RI maupun beberapa lembaga survei, angka perolehan pasangan calon nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka telah mencapai 58 persen, tidak jauh berbeda antara angka perolehan di NTT.

Angka itu, kata Melki hampir mendekati target 60 persen yang ditetapkan oleh tim.

Menurut dia, metode penghitungan cepat telah dijalankan dalam beberapa periode pemilihan presiden dan wakil presiden.

Hasil metode yang berlaku sejak Pilpres 2004 itu, ucap Melki, umumnya tidak banyak berbeda dengan hasil yang disampaikan KPU.

Baca juga: Pasangan Prabowo-Gibran unggul di TPS khusus BKP-BTR Maluku

Dia pun berharap semua pihak dapat mengevaluasi hasil perolehan cepat pemungutan suara itu dengan rasional dan kepala dingin.

"Terima kasih kepada atas dukungan dan kerja sama selama ini," kata dia.

Sementara itu, Ketua Tim Pengarah TKD Prabowo-Gibran di NTT, Esthon Foenay, mengajak semua pihak menjaga keharmonisan dari seluruh partai politik.

Dia berharap semua dinamika dapat berjalan aman dan lancar dan saatnya menanti KPU mengumumkan secara resmi hasil dari pemilihan presiden dan wakil presiden.

"Kita punya prinsip. Dalam politik, kita berkompetisi, tapi dalam Tuhan kita bersaudara," ujarnya.

Baca juga: Jokowi akui bertemu Prabowo-Gibran pada Rabu malam setelah pencoblosan

Pewarta: Fransiska Mariana Nuka
Editor: Fransiska Ninditya
Copyright © ANTARA 2024