menghadirkan cold storage ke daerah-daerah jangkauan baru, agar masyarakat semakin mudah untuk mengakses produk buah segar dan berkualitas
Jakarta (ANTARA) - Produsen dan distributor buah dan sayuran PT Segar Kumala Indonesia Tbk (BUAH) mengalokasikan belanja modal atau capital expenditure (capex) senilai Rp16 miliar pada 2024, yang sebagian akan digunakan untuk pembukaan cold storage baru.

"Belanja modal Rp16 miliar akan digunakan untuk tiga tujuan, diantaranya pembukaan cold storage baru, penambahan armada berpendingin, serta melakukan modernisasi terhadap fasilitas kantor sebagai upaya meningkatkan produktivitas dan efisiensi operasional," ujar Corporate Secretary BUAH Syanne sebagaimana keterangan yang diterima di Jakarta, Senin.

Ia menyebut, pembangunan cold storage dengan fasilitas modern sejalan dengan langkah perseroan untuk menghadirkan produk buah- buahan segar dan berkualitas kepada masyarakat Indonesia ke depan.

"Seiring meningkatnya permintaan mendorong perseroan untuk menghadirkan cold storage ke daerah-daerah jangkauan baru, agar masyarakat semakin mudah untuk mengakses produk buah segar dan berkualitas," ujar Syanne.

Selain itu, sebagian belanja modal akan digunakan untuk pembelian armada mobil berpendingin sebagai upaya memperkuat rantai distribusi, serta meminimalisasi kerugian akibat rusaknya produk selama pengiriman.

Kemudian, lanjutnya, perseroan memiliki fokus baru akan melakukan modernisasi terhadap peralatan kantor, baik dalam teknologi informasi, komunikasi, serta peralatan lain yang digunakan dalam operasional kantor.

“Pembaruan peralatan yang canggih mengikuti perkembangan zaman diharapkan mampu meningkatkan kerja serta produktivitas tim, dan diharapkan mampu memberikan pelayanan yang lebih baik kepada para konsumen,” ujar Syanne.

Selama Januari 2024, perseroan mencatatkan penjualan senilai Rp130 miliar, seiring meningkatnya permintaan buah di tengah perayaan Tahun Baru Imlek 2575 Kongzili.

“Hasil manis yang ditorehkan ini tak lepas dari antusiasme masyarakat terhadap buah jeruk yang menjadi primadona dalam perayaan Imlek,” ujar Direktur Utama BUAH Renny Lauren.
​​​​​​​
Hingga saat ini, perseroan memiliki 14 cabang di berbagai wilayah Indonesia, dengan total kapasitas penyimpanan 7,505 ton, dimana perseroan membukukan pendapatan Rp1,33 triliun pada kuartal III-2023.


Baca juga: Astra International belanja modal Rp35 triliun hingga kuartal III-2023
Baca juga: Indonesia Kendaraan Terminal siapkan capex hingga Rp200 miliar di 2024
Baca juga: Medco Energi lansir capex 2022 sebesar 275 juta dolar AS

Pewarta: Muhammad Heriyanto
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2024