Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur mengingatkan kepada masyarakat tidak "panic buying" atau belanja dengan jumlah berlebihan khususnya untuk beras karena stok di wilayah Jakarta, khususnya Jakarta Timur cukup.

"Tadi pesan Bapak Pj, untuk seluruh warga Jakarta Timur jangan panik," kata Wali Kota Jakarta Timur (Jaktim) M Anwar saat meninjau pelaksanaan pasar murah di Kantor Kecamatan Pasar Rebo, Rabu.

Dia mengimbau masyarakat di wilayah tersebut 
tetap tenang dan jangan belanja beras berlebihan. "Artinya membeli sesuai kebutuhan kita sehari-hari," katanya.

Kegiatan pasar murah dengan menjual paket sembako seharga Rp100.000 per paket itu dalam rangka mengendalikan inflasi akibat harga sembako di wilayah Jakarta Timur.

Baca juga: Pemprov DKI distribusikan 15 juta kilogram beras ke retail modern
 
Arsip Foto - Para pekerja mengangkut karung beras di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC), Jakarta Timur, Selasa (15/8/2023). (ANTARA/Rizka Khaerunnisa)
Anwar juga mengimbau masyarakat tidak mendengarkan isu-isu yang tidak jelas sehingga mengakibatkan warga membeli beras dengan jumlah yang banyak. "Tentunya, pemerintah pasti akan melakukan yang terbaik untuk warga," kata Anwar.

Terkait harga beras yang terus naik, kata dia, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mendistribusikan 15 ribu ton beras secara bertahap untuk memenuhi stok beras bagi warga Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek).

"Terkait harga beras yang mahal Pemprov DKI Jakarta telah melepas 15 ribu ton beras secara bertahap ke Jabodetabek untuk menekan harga beras di pasaran," ujarnya.

Baca juga: Kadin DKI: Pemerintah daerah harus bisa amankan stok beras di Jakarta
 
Wali Kota Administrasi Jakarta Timur M Anwar saat meninjau pelaksanaan pelaksanaan pasar murah di Kantor Kecamatan Pasar Rebo, Rabu (21/2/2024). (ANTARA/HO-Kominfotik Jakarta Timur)
Pasar murah di Kecamatan Pasar Rebo, dikhususkan untuk Kelurahan Pekayon, dengan total paket sembako sebanyak 1.000 paket. Nantinya, paket sembako pasar murah juga digelar di kelurahan lain.

Paket sembako murah itu berisi lima kilogram beras, dua liter minyak goreng, satu kilogram tepung dan satu kilogram gula.

"Saya mewakili Bapak Pj (Penjabat) Gubernur dalam rangka monitoring pelaksanaan pasar murah di Kecamatan Pasar Rebo, khusus hari ini warga Kelurahan Pekayon," katanya.

Tentunya dengan kegiatan pasar murah yang dilaksanakan pada hari ini bisa membantu masyarakat. "Terutama tingginya harga beras," tutur Anwar.

​​​​Warga RT 06 RW 03 Kelurahan Pekayon, Raidah mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Jaktim yang telah menyelenggarakan kegiatan pasar murah. "Ini sangat membantu warga. Apalagi, sekarang harga beras harganya lagi naik, jadi Alhamdulillah bisa mendapatkan harga murah," katanya.

Dia meminta kegiatan itu bisa rutin dilaksanakan karena banyak warga yang terbantu.

Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024