Denpasar (ANTARA News) - PT Jasamarga Bali menyediakan kendaraan derek untuk melayani pengendara yang memerlukan bantuan saat melintas di jalan tol Bali Mandara demi kenyamanan pengguna jalan bebas hambatan itu.

"Kami menyediakan kendaraan derek jika mengalami gawat darurat di tengah jalan tol, seperti kerusakan mesin kendaraan atau sepeda motor yang bannya pecah," kata Staf Humas PT Jasamarga Bali Tol, Lutfi di Denpasar, Jumat.

Ia mengatakan langkah ini merupakan prosedur dalam pelayanan lalu lintas jalan bebas hambatan.

"Untuk mengetahui pengendara yang mengalami gawat darurat, kami punya petugas dan kendaraan patroli yang memantau setiap saat sepanjang jalan tersebut," katanya.

Menurut Lutfi, ketika ada kendaraan mogok, maka petugas yang patroli akan segera memanggil petugas yang siaga di pintu masuk dan keluar untuk segera melakukan tindakan.

"Jadi petugas patroli kami berjaga selama 24 jam dengan sistem bergilir. Sehingga hambatan di jalan tol yang pertama kali di Pulau Dewata terlayani dengan maksimal," katanya.

Lutfi mengatakan sejak diresmikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada Senin (23/9), sudah ratusan ribu kendaraan yang melintas di jalan tol yang menghubungkan Benoa-Bandara Internasional Ngurah Rai dan Nusa Dua, Kabupaten Badung ini.

"Hari pertama di buka jalan tol itu (Senin) kendaraan yang lalu lalang tercatat mencapai 39.000. Selama sepekan sejak diresmikan jalan itu diberikan secara gratis kepada masyarakat hingga 30 September mendatang," katanya.

Lutfi menambahkan panjang jalan tol adalah 12,7 kilometer yang dikerjakan oleh tujuh konsorsium dengan dana mencapai Rp2,4 triliun.

Pewarta: I Komang Suparta
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2013