Pada laga itu, baik Marselino dan Struick tidak mendapatkan menit bermain karena sama-sama hanya menghangatkan bangku cadangan.
Dari Challenger Pro League atau kasta kedua Liga Belgia, Deinze kembali gagal meraih kemenangan setelah ditahan tim tuan rumah Beveren pada pekan ke-23 dengan skor 2-2 di Stadion Freethiel, Sabtu WIB.
Pada laga itu, tim tuan rumah unggul terlebih dahulu melalui gol Taofeek Ismaheel (47’). Setelahnya, gol Jellert Van Landschoot (64’) dan Teo Quimtero (79’) membuat Deinze berbalik unggul.
Deinze hampir memenangi laga, tetapi gol di menit-menit akhir Sheldon Bateau (90+2’) membuat kedua tim harus puas dengan satu poin.
Hasil ini cukup membawa Deinze memuncaki klasemen sementara dengan 43 poin, unggul satu poin atas Beerschot yang ada di posisi kedua yang masih akan memainkan laga pekan ke-23 di kandang melawan RFC Seraing di Stadion Olympic besok Minggu (25/2) pukul 19.30 WIB.
Baca juga: Rekap pemain abroad Indonesa: Klub Marselino dekati puncak klasemen
Beralih ke Eerste Divisie atau kasta kedua Belanda, ADO Den Haag juga meraih hasil yang sama dengan skor 2-2 saat bermain di kandang, di Stadion Bingoal, Sabtu WIB, melawan MVV Maastricht Stadion
Gol Henk Veerman (43’) membuat ADO unggul satu gol di babak pertama. Memasuki babak kedua, tim tamu membalikkan keadaan melalui gol Mart Remans (55’) dan Dailon Rocha Livramento (70’).
Hampir mengakhiri laga dengan kekalahan, Alex Schalk (90+3’) muncul sebagai penyelamat ketika golnya di menit-menit akhir membuat ADO meraih satu poin.
Hasil ini membuat ADO tertahan di posisi ketiga dengan 50 poin, selisih tujuh poin dari Willem II yang ada di puncak klasemen.
Baca juga: Marselino jadi pencetak gol termuda keempat Piala Asia mulai abad 21
Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024
