Teheran (ANTARA) - Pemerintah Otoritas Palestina (PA) yang dipimpin Perdana Menteri Mohammed Shtayyeh akan mengundurkan diri pada Senin, menurut sejumlah sumber berita.

Kantor berita Palestina, Sama, melaporkan bahwa PM Shtayyeh akan mengajukan pengunduran diri kabinet kepada Presiden Mahmoud Abbas.

Sejumlah laporan menyebutkan pemerintah saat ini masih akan bertugas sampai terbentuknya pemerintahan teknokratis baru di wilayah pendudukan Tepi Barat.

Sementara itu, sumber dari kelompok Hamas sebelumnya mengatakan kepada jaringan Al-Arabiya bahwa pihaknya tidak peduli dengan perubahan pemerintahan Abbas yang merupakan kepala Otoritas Palestina.

Dia menegaskan bahwa Hamas menginginkan terbentuknya pemerintahan nasional Palestina dengan konsensus semua kelompok dan memiliki tugas spesifik dengan jangka waktu tertentu.

Dia juga mengatakan bahwa delegasi Hamas di Moskow akan membahas pembentukan pemerintahan nasional untuk jangka waktu tertentu dan dengan tugas spesifik.

Sumber: IRNA-OANA

Baca juga: Qatar-Mesir akan jadi tempat perundingan gencatan senjata Israel-Hamas
Baca juga: Kabinet Perang Israel ancam akan lancarkan serangan darat di Rafah

 

Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2024