Hal ini menjadi tanggung jawab bersama, karena jarak aman pemasangan penjor akan berdampak pada risiko gangguan listrik
Denpasar (ANTARA) -
PT. PLN (Persero) mengimbau masyarakat untuk memperhatikan jarak aman saat pemasangan penjor menjelang perayaan Hari Raya Suci Galungan dan Kuningan agar tidak mengganggu sistem kelistrikan di wilayah Bali.
 
General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Bali I Wayan Udayana di Denpasar, Bali, Senin menyampaikan jarak aman pemasangan penjor dari jaringan listrik PLN minimal 2,5 meter.
 
Hal tersebut penting diperhatikan agar masyarakat tetap nyaman beribadah selama merayakan hari besar keagamaan dengan menghindari risiko bahaya tersengat listrik.
 
“Hal ini menjadi tanggung jawab bersama, karena jarak aman pemasangan penjor akan berdampak pada risiko gangguan listrik,” ungkap Udayana.
 
PLN mencatat terdapat sebanyak sembilan kasus gangguan listrik akibat penjor yang menyentuh kabel listrik di tahun 2023.
 
“Kasus gangguan listrik yang disebabkan oleh penjor masih terus diantisipasi khususnya di daerah Darmasaba, sepanjang jalan Ida Bagus Mantra, daerah Uma Alas, Desa Wanagiri dan daerah Kintamani yang tercatat angka gangguannya cukup tinggi. Kami berharap peran serta masyarakat untuk sama-sama menjaga jaringan listrik, agar pelaksanaan hari raya dapat berjalan aman dan nyaman,” katanya.
 
Udayana menyampaikan PLN telah melakukan koordinasi dengan berbagai elemen masyarakat termasuk Bendesa Agung, Majelis Desa Adat Bali untuk bersama-sama mengingatkan agar masyarakat bisa lebih tertib dalam memasang penjor.
 
“Melalui sinergi ini kami berharap masyarakat juga dapat mempersilakan petugas dari PLN apabila harus melakukan penertiban terhadap penjor yang berisiko menyentuh jaringan listrik,” katanya.
 
Ia pun mengajak masyarakat untuk aktif melapor melalui aplikasi PLN Mobile atau Call Center 123 apabila menemukan potensi-potensi bahaya seperti pemasangan penjor yang membahayakan atau pun terlihat menyentuh jaringan listrik PLN.
 
“Kami terbuka terhadap informasi dari masyarakat, jika menemukan potensi bahaya di dekat jaringan listrik PLN. Segera laporkan melalui PLN Mobile atau hubungi call center 123, petugas kami siap 24 jam,” katanya.

Baca juga: PLN edukasi pelajar di Bali terkait bahaya kelistrikan 
Baca juga: PLN Bali siagakan 837 personel di 71 posko pada Pemilu 2024

Pewarta: Rolandus Nampu
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2024