“Alhamdulillah, kami mengucapkan selamat kepada Khansa dan Ade Nailan yang sudah bersaing di ajang internasional. Ini menunjukkan santri di Dayah Darul Quran Aceh mampu bersaing,” kata Kepala SMA Darul Quran Aceh Fauzal Azifa Aiyub, di Banda Aceh, Senin.
Dua santriwati tersebut lulus seleksi pada dua program berbeda. Khansa Kamila Nourman pada Program Bina Antar Budaya ke Amerika Serikat, sedangkan Ade Nailan Sadida pada Indonesian Youth Exchange and Conference ke Malaysia, Singapura, dan Thailand.
Baca juga: Guru madrasah di Aceh dapat apresiasi UEA sebagai guru inspiratif
Fauzal mengatakan dua santriwati binaannya itu lulus setelah melewati berbagai tahapan tes, seperti TOEFL, wawancara, wawasan kebudayaan, dan diskusi.
Dia mengucapkan terima kasih kepada para guru yang sudah mengajari dan mendampingi Khansa dan Ade Nailan selama mengikuti tahapan tes di ajang internasional tersebut sehingga mereka bisa menggapai keinginannya, dan ini merupakan suatu kebanggaan bagi dayah, orang tua, dan santriwati sendiri.
Baca juga: Dua siswa Aceh boyong medali di tingkat internasional di Tunisia
“Selama ini SMA Dayah Quran Aceh terus meningkatkan kompetensi pembelajaran dan metode. Dengan demikian, santri bisa mendapat banyak ilmu dan pengalaman sehingga tumbuh rasa percaya diri untuk bersaing di ajang apapun,” ujar Fauzal.
Sementara itu, Direktur Dayah Darul Quran Aceh Ustadz Hajarul Akbar mengapresiasi prestasi Khansa dan Ade dan diharapkan dapat mengharumkan nama Dayah Darul Quran Aceh, Aceh, dan juga Indonesia secara umum.
Baca juga: Wali Nanggroe kumpulkan rektor untuk kirim pelajar Aceh keluar negeri
“Semoga capaian ini dapat menjadi motivasi bagi santri lainnya, sehingga ke depan akan banyak lagi santri kita yang lulus dalam program-program internasional,” kata Hajarul Akbar.
Pewarta: Rahmat Fajri
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2024
