Hadirnya gerai ini menjadi opsi berbelanja masyarakat luar daerah yang berkunjung ke sini, selain berbelanja batik juga oleh-oleh khas daerah
Pekalongan (ANTARA) - Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, bekerja sama dengan Yayasan Mercy Corps Indonesia (MCI) mendirikan gerai oleh-oleh khas daerah dan produk unggulan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) seperti batik dan hasil perikanan di Kawasan Technopark Pekalongan.

Wali Kota Pekalongan Afzan Arslan Djunaid di Pekalongan, Selasa, mengatakan bahwa pendirian gerai tersebut untuk meningkatkan pemasaran produk UMKM lokal.

"Gerai itu berisi produk unggulan UMKM. Hadirnya gerai ini menjadi opsi berbelanja masyarakat luar daerah yang berkunjung ke sini, selain berbelanja batik juga oleh-oleh khas daerah," katanya.

Menurut dia, dengan digandengnya para pelaku UMKM binaan Dinas Kelautan dan Perikanan dapat menambah semangat dan motivasi bagi para penggiat UMKM untuk berkontribusi dalam peningkatan ekonomi daerah.

Kota Pekalongan sebagai salah satu kota pesisir, kata dia, memiliki potensi perikanan besar sehingga perlu terus dikembangkan.

Baca juga: Pemkot Pekalongan mulai salurkan bantuan pangan cadangan beras KPM 

Baca juga: Pemkab Pekalongan menyerahkan bantuan stimulus modal usaha 550 UMKM

Ia mengatakan produk yang dijual di gerai juga tidak kalah dengan produk yang ada di toko seperti produk makanan olahan dari sektor perikanan seperti keripik ikan crispy, ikan bandeng presto, kerupuk ikan, sambel cumi, otak-otak ikan, ikan fillet (daging ikan tanpa tulang), serta makanan dan minuman khas tradisional daerah dan kekinian.

"Kami berharap dengan dipajangnya produk maupun oleh-oleh di gerai maka para pelaku UMKM bisa terbantu dalam memasarkan produk," katanya.

Afzan Arslan mengatakan, pihaknya menyakini produk-produk UMKM lokal ini bisa bersaing dengan produk yang dijual di kafe maupun ritel modern.

"Ya, dengan diresmikanya gerai produk dan oleh-oleh khas Pekalongan ini, bisa semakin mendukung peningkatan ekonomi UMKM khususnya mereka yang bergerak di bidang perikanan," katanya.

Baca juga: Menteri ATR dorong Pekalongan menjadi Kabupaten dan Kota Lengkap

Baca juga: Pemkot Pekalongan catat realisasi Retribusi Pasar capai Rp2,9 miliar

 

Pewarta: Kutnadi
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2024