"Tarwiyah adalah mulainya jemaah memasang niat untuk melaksanakan ibadah haji dan wukuf di padang Arafah pada 10 Zulhijah nanti, dan sejauh ini 90 persen jemaah kita sudah berada di Makkah," kata Zakaria kepada Antara, Senin.
Dia mengatakan, menghadapi pelaksanaan wukuf di Arafah, seluruh calon haji telah diintruksikan petugas pembimbing untuk menjaga kesehatan dan stamina tubuh.
Sebab, kondisi jemaah saat ini diakuinya mulai mengalami kelelahan dan stamina kurang fit akibat mendapati cuaca yang berbeda jauh dengan kondisi iklim di tanah air.
Namun kondisi tersebut, diakui Zakaria, belum berakibat fatal kepada jemaah karena masih bisa melaksanakan sejumlah rangkaian ibadah dan kegiatan lainnya.
"Petugas sudah menyampaikan kepada jemaah untuk menjaga kesehatan dan tidak terlalu memforsir tubuh dengan berbagai kegiatan diluar ibadah supaya tidak cepat lelah," terangnya.
Dia melanjutkan, setelah sampai di Kota Mekkah, jemaah akan mempersiapkan diri menuju Padang Arafah untuk pelaksanaan wukuf sebagai syarat sah seorang menjalankan ibadah haji pada musim haji.
Bagi jemaah yang mengalami kondisi kurang sehat, pelaksanaan wukuf di Padang Arafah harus tetap dilaksanakan, dan untuk itu akan diberikan pendampingan, baik dari pihak keluarga maupun petugas.
"Melaksanakan wukuf merupakan suatu kewajiban setiap jemaah, karena itu apapun kondisi kesehatan harus tetap menjalankannya dan petugas akan memberikan pelayanan pendampingan," ujarnya.
Pewarta: Abdul Razak
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013
