"PT Semen Padang mendistribusikan air bersih kepada warga di sekitar pabrik yang terdampak banjir," kata Kepala Unit Humas dan Kesekretariatan PT Semen Padang Nur Anita Rahmawati di Padang, Jumat.
Pendistribusian air bersih tersebut Perusahaan Daerah (Perumda) Air Minum milik Kota Padang belum sepenuhnya beroperasi akibat bencana hidrometeorologi yang melanda kota itu sejak Kamis (7/3) siang.
Tidak hanya menyalurkan air bersih perusahaan semen tertua di Asia Tenggara tersebut juga bergerak cepat memberikan bantuan bagi warga yang terdampak banjir. Tim Reaksi Cepat pat Semen Padang mengerahkan alat berat untuk membantu mengatasi jalan longsor di Lubuk Paraku dan kawasan Sitinjau Lauik.
Baca juga: Gubernur Sumbar imbau warga waspada dampak curah hujan tinggi
Baca juga: Warga korban banjir di Padang butuh bantuan makanan
"Kita prihatin atas bencana yang saat ini terjadi tidak hanya di Kota Padang namun merata di Sumatera Barat," ujar dia.
Kemudian perusahaan BUMN itu juga mengerahkan karyawannya untuk membantu warga membersihkan rumah-rumah yang terdampak banjir. Termasuk juga material longsor di jalan menuju SMA Negeri 14 Padang.
"Kita mengerahkan tim yang berjumlah sekitar 70 orang untuk membantu warga," sebut dia.
Sementara itu, Ketua RW V Kelurahan Indarung Sulhadi menyampaikan terima kasih atas bantuan PT Semen Padang yang telah membantu warga menangani dampak banjir.
"Kita merasa terbantu. Sesuai namanya TRC dengan cepat datangnya membantu kami," kata dia.
Sementara, Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi mengimbau masyarakat untuk tetap mewaspadai dampak curah hujan tinggi yang dapat menyebabkan genangan banjir kembali naik.
"Hujan sempat reda pada Jumat pagi, namun sekitar pukul 09.30 WIB kembali mengguyur sebagian daerah, termasuk Kota Padang. Warga harus tetap waspada," kata Gubernur.*
Baca juga: Banjir lebih dari 1 meter rendam rumah warga di Dadok Padang
Baca juga: Ratusan rumah warga di Kurao Pagang Padang terendam banjir
Pewarta: Muhammad Zulfikar
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2024
