Jakarta (ANTARA) - Pelatih Bologna Thiago Motta mengaku puas dengan penampilan timnya meski takluk dari Inter Milan dengan skor 0-1 pada pekan ke-28 Liga Italia di Stadion Dell'ara, Bologna, Minggu dini hari WIB.

Dikutip dari laman resmi klub, Minggu, Motta mengatakan Bologna bermain luar biasa baik, bahkan mereka kerap mampu memutus transisi dari Inter Milan.

"Saya tidak bisa mengutarakan perasaanku hari ini, ada rasa aneh yang masih melekat. Kami menampilkan performa terpuji melawan lawan yang tangguh, menunjukkan keberanian dan semangat, menghalangi transisi mereka," ungkap Motta.

Pelatih asal Italia itu menjelaskan ketika menghadapi tim sekelas Inter, mereka seharusnya dapat meminimalisir kesalahan dan menghindari kebobolan.

Baca juga: Inter Milan bawa pulang kemenangan tipis 1-0 dari markas Bologna
Baca juga: Inzaghi sanjung permainan Inter Milan ketika kalahkan Bologna


Setelah tertinggal satu gol, Motta menjelaskan Joshua Zirkzee serta kolega terus berupaya untuk menyamakan kedudukan, namun itu tidak terjadi.

"Selama masa tambahan waktu, pertandingan terus-menerus dihentikan, namun hal ini bukanlah sesuatu yang dapat kami kendalikan di Bologna," jelas Motta.

Pada pertandingan ini Bologna menelan kekalahan akibat gol yang dicetak bek sayap Inter Milan Yann Bisseck setelah menerima umpan dari Alessandro Bastoni di babak pertama.

Hasil ini membuat Bologna gagal memperpanjang tren kemenangan mereka setelah sebelumnya mampu mencatatkan enam hasil sempurna pada ajang Liga Italia.

Kini I Rossoblu tetap menempati peringkat empat klasemen sementara Liga Italia dengan 51 poin dari 28 pertandingan dan selanjutnya akan menghadapi Empoli pada pekan ke-29.

Baca juga: Klasemen Liga Italia: Inter Milan semakin dekat dengan scudetto ke-20

Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2024