Jakarta (ANTARA) - Ratusan nelayan Kepulauan Seribu diberi edukasi terkait aktivitas mereka di daerah operasi pengeboran minyak bumi dan gas yang dilakukan PT Pertamina Hulu Energi Offshore Southeast Sumatra (PHE OSES).

Head of Communication, Relations&CID Zona 6 PHE OSES, Indra Darmawan di Jakarta, Kamis mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk komitmen PHE OSES untuk memastikan keselamatan masyarakat maupun operasional perusahaan.

“Keterbukaan informasi terkait rencana kerja yang akan dilaksanakan di area operasi perusahaan merupakan wujud keseriusan kami dalam menjaga hubungan baik dan kepercayaan dengan masyarakat,” kata dia.

Ia mengatakan, ada 145 nelayan dari dua pulau penduduk di Kepulauan Seribu mengikuti "Sosialisasi Survey dan Pengeboran Migas" yang diselenggarakan PHE OSES.

Baca juga: Legislator meminta kemampuan nelayan Kepulauan Seribu diperkuat

Menurut dia, kegiatan ini untuk mendukung ketahanan energi nasional yang dilakukan PHE OSES dalam mengoptimalkan produksinya.

"Termasuk mencari sumber cadangan migas baru, melalui kegiatan eksplorasi yang diawali dengan aktivitas seismik," katanya

Menurut dia, sosialisasi kepada masyarakat terutama nelayan merupakan kegiatan yang penting dilaksanakan demi keamanan masyarakat maupun operasional perusahaan.

Ia mengatakan, "Sosialisasi Survey dan Pengeboran" dilaksanakan di dua tempat, yakni di Kantor Kecamatan Kepulauan Seribu Utara, Pulau Kelapa serta di Balai Warga Pulau Sabira.

"Sosialisasi ini sangat bagus karena memberikan ruang bagi masyarakat dan nelayan yang terdampak, untuk menyampaikan aspirasi dan mendapatkan solusi ke depannya," kata Ketua RW 03 Pulau Sabira, Ali Kurniawan.

Baca juga: Pertamina Hulu Energi berikan alat pakan ikan di Pulau Panggang

Ia mengatakan, para peserta mendapatkan pemaparan terkait aspek keselamatan dan keamanan beraktivitas saat operasional migas berlangsung, terutama terkait jarak aman area terbatas di perairan.

"Kami menyampaikan agar rumpon nelayan yang terdampak dalam kegiatan tersebut mendapat perhatian," katanya.

Respons dari pihak PHE OSES sangat positif. "Bahkan jika ada rumpon yang terkena dampak akan mendapat ganti dan memindahkan rumpon yang terdampak," kata dia.
Baca juga: SPBU Apung kembali sediakan solar bagi nelayan di Kepulauan Seribu

Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024