Jakarta (ANTARA News) - Pendapatan per kapita atau PDB per kapita penduduk Indonesia pada semester I 2006 mencapai 781 dolar AS.
Menurut Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Rusman Heriawan di Jakarta, Senin, pendapatan itu dibentuk oleh PDB semester I yang mencapai Rp1.568 triliun, jumlah penduduk pertengahan semester I yang mencapai 221,3 juta orang dan kurs rupiah Rp9.080/dolar AS.
"Jadi sangat jelas kalau PDB 781 dolar AS itu merupakan hasil pembagian dari PDB semester I dibagi jumlah penduduk, dan dibagi lagi kurs. Hasilnya pasti 781 dolar AS," katanya.
Dia menambahkan kalau kondisi yang sama diasumsikan juga terjadi pada semester II, maka PDB perkapita pada 2006 bisa diperkirakan mencapai 1.562 dolar AS.
"Tapi kan ini belum terjadi," katanya.
Dengan demikian, jelasnya, maka dengan pendapatan perkapita tersebut, Indonesia berada pada kelompok negara dengan kategori
lower middle income country menurut Bank Dunia.
"Batasannya 800-3.200 dolar AS termasuk
lower middle income country. Di bawah 800 dolar AS termasuk `low income country`, 3.200-10.000 dolar AS termasuk
higher middle income country, dan di atas 10.000 dolar AS termasuk
high income country," katanya
Dia menambahkan BPS juga mencatat PDB per kapita pada 2005 mencapai Rp12,45 juta atau 1.308 dolar AS mengalami kenaikan daripada 2004 yang mencapai Rp10,51 juta atau 1.166 dolar AS.(*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2006