Saya minta kembalikan nama baik Kementan agar terhormat dan mendapat kepercayaan publik baik di dalam negeri maupun internasional.
Jakarta (ANTARA) - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menugaskan Setyo Budiyanto yang telah dilantik sebagai Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian Pertanian (Kementan) agar mengembalikan kepercayaan publik terhadap kementerian tersebut.

"Saya minta kembalikan nama baik Kementan agar terhormat dan mendapat kepercayaan publik baik di dalam negeri maupun internasional. Saya yakin saudara bisa melakukannya. Apalagi kita punya niat yang baik yaitu sama-sama untuk Merah Putih," kata Amran, di sela melantik Setyo Budiyanto sebagai Irjen Kementan, di Jakarta, Jumat.

Mentan dalam keterangan resmi diterima di Jakarta, Jumat, menginginkan nama baik Kementan kembali terhormat dan mendapat kepercayaan publik sebagai penyedia pangan bagi jutaan masyarakat Indonesia dan juga publik internasional. Dia yakin, Setyo Budiyanto merupakan orang yang tepat dalam melakukan pencegahan.

Mentan Andi Amran Sulaiman melantik Setyo Budiyanto sebagai Irjen Kementan. Setyo merupakan polisi berpangkat jenderal bintang dua atau irjen yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Kapolda Sulawesi Utara (Sulut) dan Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT), serta Direktur Penyidikan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Dalam arahannya, Mentan juga meminta Setyo Budiyanto untuk melakukan pencegahan terhadap semua praktik korupsi dan juga tindak pidana yang mencoreng nama baik Kementan sebagai leader produksi pertanian.

Mentan menggambarkan saat ini kondisi di Kementan sedang terjadi El Nino, baik di dalam maupun di luar negeri.

"Nah tugas saudara tangani El Nino di dalam. Ambil tindakan preventif jangan kuratif, kita cegah praktik korupsi supaya ke depan tidak ada lagi undangan yang tidak diinginkan dari penegak hukum," ujar Amran.

Selanjutnya, Mentan meminta Inspektorat Jenderal Kementan melakukan komunikasi dengan berbagai pihak terutama aparat penegak hukum (APH) baik dari Kepolisian, Kejaksaan, BPK maupun Komisi Pemberantasan Korupsi. Langkah ini penting agar ke depan Indonesia mampu mewujudkan swasembada.

"Bapak pernah di kepolisian, bapak pernah di KPK pasti bapak tahu apa yang harus dilakukan. Karena itu saya minta perkuat kolaborasi dengan berbagai pihak. Kami ingin kita lebih baik dari lima tahun sebelumnya," katanya pula.

Mentan Amran tercatat pernah membawa Indonesia sebagai negara paling kuat dalam menghadapi ancaman dan krisis multidimensi.

Di masa Amran, Kementan mendapat predikat WTP pertama selama kementerian tersebut berdiri, kemudian penghargaan anti gratifikasi dari lembaga anti rasuah KPK selama 3 kali berturut-turut.

"Karena itu penting sekali kita membangun komunikasi baik dengan berbagai pihak. Bangun lagi kepercayaan antarsesama untuk pertanian Indonesia yang lebih baik," kata Amran.
Baca juga: Irjen Kementan ajak daerah adopsi perda lindungi lahan pertanian
Baca juga: Irjen Kementan: Ekspor Pertanian Indonesia terus meningkat


Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2024