Kabar baik bagi masyarakat di Kabupaten Banggai Laut bahwa Bandara Banggai Laut segera diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia (Jokowi).
Jakarta (ANTARA) - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyampaikan bahwa Bandara Banggai Laut yang dibangun di Kabupaten Banggai Laut,  Sulawesi Tengah (Sulteng), siap diresmikan oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), untuk meningkatkan konektivitas di daerah tersebut.

“Kabar baik bagi masyarakat di Kabupaten Banggai Laut bahwa Bandara Banggai Laut segera diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia (Jokowi),” kata Kepala Bagian Kerja Sama Internasional, Humas, dan Umum Direktorat Jenderal (Ditjen) Perhubungan Udara Kemenhub Mokhmmad Khusnu dalam keterangan di Jakarta, Senin.

Menurut Khusnu bandara tersebut menjadi salah satu langkah penting dalam pembangunan infrastruktur dan konektivitas transportasi udara di Sulawesi Tengah.

Baca juga: Pengoperasian Bandara AH Nasution Mandailing Natal tunggu peresmian

Khusnu menuturkan sejumlah infrastruktur bandara di Pulau Sulawesi seperti Bandara Banggai Laut, Bandara Taman Bung Karno, Bandara Bolaang Mongondow,  dan Bandara Pohuwato akan diresmikan secara serentak oleh Presiden RI Joko Widodo yang terpusat di Bandara Mutiara Sis Al-Jufri di Palu.

Meski begitu, Khusnu tidak menyebutkan secara pasti kapan hari dan tanggal peresmian bandara tersebut. Namun dia menegaskan bandara tersebut bakal diresmikan Presiden Jokowi.

Baca juga: Bandara Bali: Pengalihan zona jemput domestik tidak ubah waktu tempuh

Sementara itu, Kepala Bandara Syukuran Aminuddin Luwuk yang juga Satuan Pelayanan (Satpel) Bandara Banggai Laut Nurul Anwar mengatakan pembangunan Bandara Banggai Laut telah dimulai sejak 2019, dan akan mulai beroperasi pada triwulan ketiga 2024.

Nurul menuturkan bandara tersebut akan menjadi pusat konektivitas vital bagi pengembangan ekonomi, pariwisata, dan pertumbuhan wilayah.

"Saat ini masih dalam tahap awal, dengan panjang runway 1.200 x 30 meter yang hanya dapat didarati oleh pesawat Grand Caravan atau ATR72 Terbatas, rencananya akan dapat didarati oleh pesawat berjenis ATR72, sehingga mampu meningkatkan mobilitas dan konektivitas udara di wilayah ini," jelas Nurul.

Baca juga: Lonjakan penumpang mudik Lebaran di Bandara Soetta terjadi 5 April

Ia mengatakan terminal bandara seluas 1.400 meter persegi diproyeksikan mampu menampung hingga 39.000 penumpang per tahun, untuk memberikan layanan yang nyaman dan efisien bagi para pengguna jasa transportasi udara khususnya bagi warga Banggai Laut dan sekitarnya.

"Kehadiran Bandara Banggai Laut merupakan bukti komitmen pemerintah untuk meningkatkan infrastruktur dan konektivitas di seluruh Indonesia, serta memberikan peluang baru bagi pertumbuhan ekonomi dan pariwisata di Sulawesi Tengah," ujar Nurul.

Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2024