Jakarta (ANTARA) - Sejumlah berita seputar DKI Jakarta yang terjadi pada Senin (25/3), mulai dari tanggul kali Hek di kawasan Kramat Jati, Jakarta Timur jebol hingga demam berdarah dengue (DBD) tertinggi di Jakarta Selatan.

Berikut berita seputar DKI Jakarta yang masih menarik untuk dibaca kembali.

1. BPBD DKI sebut tanggul kali Hek Jaktim jebol karena debit air

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI menyebutkan penyebab tanggul kali Hek di kawasan Kramat Jati, Jakarta Timur jebol karena debit air yang tinggi.

"Terjadi sekitar pukul 04.45 WIB akibat debit air yang tinggi di aliran Kali Ciliwung," kata Kepala Satuan Pelayanan (Kasatpel) Pengolahan Data dan Informasi Kebencanaan BPBD DKI Jakarta Michael Sitanggang kepada wartawan di Jakarta, Senin.

Selengkapnya di sini

2. Ini kata Heru jika hujan empat jam di Jakarta

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyebutkan, Jakarta akan kewalahan dan menyebabkan banjir di beberapa wilayah jika curah hujan selama empat jam dengan intensitas di atas 180 milimeter (mm) per hari.

"Jadi begini, di Jabodetabek, termasuk Jakarta, kemarin intensitas hujan 200 mm/hari. Sebanyak 180 mm/hari saja, kita DKI ini kalau hujan empat jam sudah kewalahan," kata Heru di Kelurahan Cengkareng, Jakarta Barat, Senin.

Selengkapnya di sini

3. Kasus DBD di Jakarta Selatan terbanyak di DKI

Pemerintah Kota Jakarta Selatan (Pemkot Jaksel) mengakui, kasus demam berdarah dengue (DBD) daerah itu kini terbanyak dibandingkan wilayah lainnya di Ibu Kota.

"Saat ini Jaksel sudah tertinggi dibanding wilayah lain,” kata Kepala Suku Dinas Kesehatan, Jakarta Selatan (Sudinkes Jaksel) Yudi Dimyati di Jakarta, Senin.

Selengkapnya di sini

4. Soal hadiah Lebaran masih banjak jang memusingkan

Sampai sekarang kira2 ada 10 perkara pertikaian antara buruh dan madjikan jang harus diselesaikan oleh Penjuluh Perburuhan Palembang berhubung dengan soal hadiah Lebaran baru2 ini.

Jang diduga oleh Kepala Penjuluh Perburuhan akan ruwet pendjelesaiannja adalah dikebon2, berhubung dengan adanja interpretasi2 jang berlainan atas ketetapan P4 Pusat dalam hal hadiah Lebaran ini.

Selengkapnya di sini


5. Penerimaan pajak di Jakbar capai Rp10,27 triliun

Penerimaan pajak di Jakarta Barat sejak awal Januari sampai 29 Februari 2024 telah mencapai Rp10,27 atau 15,85 persen dari target sebesar Rp64,83 triliun.

Capaian tersebut terdiri dari Pajak Penghasilan senilai Rp4,53 triliun, Pajak Pertambahan Nilai Rp5,74 triliun dan Pajak Penjualan Barang Mewah sebesar Rp5,74 triliun dan Rp12,62 miliar Pajak lainnya.

Selengkapnya di sini

Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2024