Serang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Banten bersiap memberikan pelayanan terbaik yang dilakukan oleh dinas/lembaga terkait dalam upaya mendukung kelancaran arus mudik Lebaran 2024.

Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar di Serang, Kamis, mengatakan pihaknya siap mendukung persiapan guna menyambut arus mudik dan Lebaran tahun 2024, sebagai upaya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

"Ini salah satu langkah kita dalam memberikan layanan kepada masyarakat, khususnya persiapan mudik Lebaran, maka persiapan penghubung Jawa-Sumatera harus disiapkan dengan baik," kata Al Muktabar usai Rapat Koordinasi Lintas Sektor dalam rangka Pengamanan Idul Fitri 1445 H di wilayah hukum Polda Banten, di Pendopo Gubernur Banten, KP3B Curug, Kota Serang.

Baca juga: Pelindo turut dukung rekayasa lalin di Pelabuhan Ciwandan Banten

Al Muktabar mengatakan dengan dilakukannya persiapan yang matang, diharapkan langkah implementasi pelayanan arus mudik dapat berjalan sesuai dengan perencanaan.

"Ini bentuk pemerintah hadir untuk kita memberikan kenyamanan kepada masyarakat, sehingga saya berharap kebersamaan dan koordinasi yang kuat seluruh pemangku kepentingan menjadi kunci sukses kita," katanya.

Al Muktabar mengatakan dengan infrastruktur penunjang untuk menyambut arus mudik dan balik lebaran, pihaknya telah mengerahkan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait untuk mempersiapkan langkah-langkah dalam mendukung hal tersebut.

"Untuk jalan kewenangan provinsi sedang kita cek kembali dan beberapa item yang sedang kita kerjakan, termasuk penerangan jalan umum (PJU)," katanya.

Selain itu, Dinas terkait lainnya juga dipersiapkan untuk membantu dalam memberikan pelayanan arus mudik kepada masyarakat, seperti Dinas Kesehatan, BPBD, Dinas Perhubungan serta dinas terkait lainnya yang berhubungan dengan pelayanan langsung pada masyarakat saat arus mudik.

Sementara itu, Kapolda Banten Irjen Abdul Karim menuturkan puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada H-2 Lebaran. Sedangkan untuk puncak arus balik diprediksikan pada H+3 Lebaran.

Bahkan, ASDP telah memprediksi arus mudik tahun 2024, mengalami peningkatan sekitar 15 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

"Oleh karena itu, kita terus meningkatkan standar keselamatan lalu lintas, baik itu di dalam tol maupun arteri yang digunakan menuju pelabuhan penyeberangan Merak hingga kawasan wisata," ujarnya.

Ia menyampaikan terdapat beberapa aspek yang menjadi perhatian bersama dalam kegiatan pengamanan arus mudik dan balik, di antaranya kerja sama semua pihak terkait, sistem lalu lintas dan angkutan, melakukan pemetaan, menyiapkan tempat antrean kendaraan menuju pelabuhan Merak, serta menyiapkan pelayanan kepada para pemudik.

Baca juga: Wakapolri meninjau arus mudik di Pelabuhan Merak Banten

Baca juga: Polda Banten evaluasi arus mudik dan mempersiapkan arus balik Lebaran


"Tahun lalu kita menggelar pelayanan tersebut dan kita berharap pada tahun ini dapat semakin memperkuat kualitas dan kuantitas pelayanan bagi masyarakat, termasuk dengan menggelar pelayanan berbasis teknologi informasi bagi masyarakat dalam penjualan tiket maupun untuk memantau arus lalu lintas," kata Kapolda Banten.

Menurutnya, Operasi Ketupat Maung Tahun 2024, dilakukan selama 13 hari, mulai tanggal 4 sampai 16 April 2024, yang melibatkan 3.708 personel gabungan yang terdiri atas TNI, Polri dan instansi terkait lainnya.

"Para personel tersebut nantinya menempati pos pengamanan di 36 lokasi, pos pelayanan 8 lokasi dan posko terpadu 7 lokasi," katanya.

Pewarta: Mulyana
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2024