Jakarta (ANTARA) - Charleston Open menjadi tempat untuk berakhirnya kebersamaan Aldila Sutjiadi dengan petenis Jepang Miyu Kato sebagai ganda putri.

Aldila selanjutnya akan berlaga dalam WTA Stuttgart, Jerman, berpasangan dengan petenis Amerika Serikat Asia Muhammad.

“Terima kasih kepada Miyu atas kerja sama selama ini. Kami telah meraih banyak prestasi bersama. Saya harap Miyu akan semakin sukses bersama pasangan barunya,” ujar Aldila dalam keterangan resmi pada Rabu.

Aldila dan Miyu memiliki rekor  cukup bagus semasa berpasangan dengan memenangkan dua gelar WTA 125 pada 2023, yaitu Auckland Classic 2023 dan Tennis in Cleveland 2023, dan satu gelar juara pada 2024 yakni Thailand Open.

Pada Charleston Open, Aldila dan Miyu tersingkir pada babak pertama setelah kalah 1-6, 6-2, 7-10  dari duo tuan rumah, Madison Keys dan Taylor Townsend, yang bertanding selama 2 jam dan 10 menit.

Baca juga: Collins bermain dominan untuk siapkan final Miami melawan Rybakina

Aldila/Miyu bangkit pada set kedua setelah kalah telak pada set pertama, namun Keys/Townsend tampil lebih solid dalam set penentuan.

“Kami sudah berusaha semaksimal mungkin, tapi lawan bermain lebih baik hari ini,” kata Aldila. “Terima kasih atas dukungan semua pihak selama ini. Saya akan terus berlatih dan berusaha untuk meraih hasil yang lebih baik di turnamen berikutnya."

Charleston Open yang merupakan turnamen WTA 500 itu menutup rangkaian turnamen tenis Aldila di Amerika Serikat, yang dimulai dari Indian Wells, Miami Open dan terakhir Charleston Open.

2024 juga menjadi tahun padat bagi Aldila, yang memulai tahun ini dengan Australian Open, lalu Thailand Open dan menyabet gelar juara.

Setelah menang di Thailand, Aldila terbang ke Timur Tengah untuk bertanding dari mulai WTA 500 Abu Dhabi, WTA 1000 Doha dan ditutup WTA 1000 Dubai.

Baca juga: Alcaraz tersingkir dari Miami Open usai kalah dari Dimitrov

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2024