Undang-undang baru tersebut mengatur bahwa laki-laki Ukraina yang tidak memiliki pengalaman tempur sebelumnya dapat didaftarkan untuk bergabung dengan angkatan bersenjata ketika mereka telah mencapai usia 25 tahun.
Kiev (ANTARA) - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menandatangani sebuah rancangan undang-undang untuk menurunkan batas usia minimal warga yang dapat dimobilisasi sebagai bagian angkatan bersenjata dari 27 tahun menjadi 25 tahun, demikian dilaporkan badan pers parlemen Ukraina Selasa (2/4).

Rancangan undang-undang (RUU) tersebut sudah diadopsi oleh parlemen Ukraina pada Mei 2023.

Aturan baru ini menetapkan bahwa warga laki-laki Ukraina tanpa pengalaman tempur dapat bergabung dengan angkatan bersenjata jika telah mencapai usia 25 tahun.

Parlemen Ukraina pada bulan ini juga akan melakukan pemungutan suara untuk sebuah RUU terpisah, yang diperkirakan akan memperketat aturan mobilisasi di negara tersebut.

Sebelumnya, pihak berwenang Ukraina telah menyuarakan rencana untuk memobilisasi antara 450.000 hingga 500.000 orang untuk terlibat dalam konflik bersenjata dengan Rusia. 

 

Pewarta: Xinhua
Editor: Indra Arief Pribadi
Copyright © ANTARA 2024