Jakarta (ANTARA) - Peraih medali emas Olimpiade 2020 Tokyo, atlet angkat besi Hidilyn Diaz dipastikan absen di ajang Olimpiade 2024 Paris setelah gagal di babak kualifikasi pada ajang IWF World Cup 2024 Phuket, Thailand.

Dilansir dari AFP, Kamis, Diaz yang turun di nomor 59kg putri dikalahkan oleh rekan senegaranya Elreen Ando, yang mengamankan tempat di Olimpiade Paris untuk Filipina setelah finis diposisi ketujuh dengan total 228 kg.

"Saya masih akan mengangkat (berkarir usai gagal ke Olimpiade), tetapi saya tidak yakin untuk Olimpiade berikutnya (bisa mengikuti). Saat ini, saya harus menikmati momen ini," kata Hidilyn Diaz.

Dalam peraturan Olimpiade, hanya satu atlet senegara yang dapat dikirimkan ke dalam satu nomor lomba angkat besi. Secara sistematis, hasil yang diperoleh Diaz dengan finis di urutan kesebelas dengan total angkatan 222 kg, membuatnya mengubur mimpi untuk tampil di Paris.

Baca juga: Hidilyn Diaz sumbang emas pertama untuk Filipina

Peraih medali emas pertama untuk Filipina di ajang Olimpiade tersebut berkomitmen akan melatih generasi atlet muda dan akan meluncurkan tempat pelatihannya dalam tempo dekat.

"Saya akan mengejar apa yang telah saya mulai, melatih dan melayani atlet kami di masa depan. Inisiatif kami untuk memberikan inspirasi kepada kaum muda dan orang Filipina dalam olahraga akan naik ke tingkat berikutnya," ujar Diaz.

Presiden Komite Olimpiade Filipina Abraham Tolentino menyayangkan Diaz gagal menciptakan rekor dengan tampil di lima ajang beruntun Olimpiade.

"Sangat disayangkan bahwa Diaz melewatkan rekor memiliki lima penampilan berturut-turut di Olimpiade," kata Abraham Tolentino.

Ajang kualifikasi Olimpiade terakhir tersebut, dimenangkan oleh Luo Shifang dari China dengan rekor dunia baru 248 kg, atau 24kg lebih besar dari Diaz yang diangkat untuk memenangkan emas Olimpiade tiga tahun lalu.

Baca juga: Dua srikandi membuat Filipina dan Bermuda penuhi dahaga emas Olimpiade

Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024