Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini turut mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah bagi seluruh umat Islam yang merayakan.
Dalam video yang disiarkan oleh Kementerian Sosial di Jakarta pada Rabu, ia berharap agar seluruh umat dapat saling memaafkan dan kembali suci untuk menjalani hari-hari usai lebaran.
“Saya mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1445 Hijriah. Minal aidin wal faizin, mohon maaf lahir dan batin bagi seluruh umat islam yang merayakan. Semoga di hari penuh kemenangan ini, kita semua kembali suci dan Allah menerima semua amal ibadah kita,” ucap Risma.
Sebelumnya pada Selasa (9/4) malam, Pemerintah melalui Kementerian Agama menetapkan 1 Syawal 1445 Hijriah atau Idul Fitri 2024 Masehi jatuh pada Rabu (10/4) setelah diputuskan melalui sidang isbat.
Hal tersebut ditentukan berdasarkan ketinggian hilal yang berkisar antara 4 derajat 52,7 menit sampai 7 derajat 37,8 menit dan elongasi berkisar antara 8 derajat 23,68 sampai 10 derajat 12,94 menit.
"Berdasarkan hisab posisi hilal wilayah Indonesia yang sudah masuk kriteria MABIMS, serta adanya laporan hilal yang terlihat, disepakati bahwa 1 Syawal tahun 1445 Hijriah jatuh pada Hari Rabu, 10 April 2024 Masehi," ujar Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas dalam konferensi pers penetapan sidang Isbat.
Adapun sidang isbat digelar Selasa sejak pukul 17.00 WIB sampai ditutup dengan penetapan 1 Syawal/Idul Fitri pada pukul 19.00 WIB. Kegiatan diawali paparan secara terbuka mengenai posisi bulan sabit baru (hilal) berdasarkan data astronomi oleh para pakar.
Dengan penetapan tersebut, maka dipastikan 1 Syawal 1445 Hijriah antara keputusan pemerintah, termasuk Nahdlatul Ulama, dengan Muhammadiyah jatuh pada hari yang sama.
Dalam video yang disiarkan oleh Kementerian Sosial di Jakarta pada Rabu, ia berharap agar seluruh umat dapat saling memaafkan dan kembali suci untuk menjalani hari-hari usai lebaran.
“Saya mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1445 Hijriah. Minal aidin wal faizin, mohon maaf lahir dan batin bagi seluruh umat islam yang merayakan. Semoga di hari penuh kemenangan ini, kita semua kembali suci dan Allah menerima semua amal ibadah kita,” ucap Risma.
Sebelumnya pada Selasa (9/4) malam, Pemerintah melalui Kementerian Agama menetapkan 1 Syawal 1445 Hijriah atau Idul Fitri 2024 Masehi jatuh pada Rabu (10/4) setelah diputuskan melalui sidang isbat.
Hal tersebut ditentukan berdasarkan ketinggian hilal yang berkisar antara 4 derajat 52,7 menit sampai 7 derajat 37,8 menit dan elongasi berkisar antara 8 derajat 23,68 sampai 10 derajat 12,94 menit.
"Berdasarkan hisab posisi hilal wilayah Indonesia yang sudah masuk kriteria MABIMS, serta adanya laporan hilal yang terlihat, disepakati bahwa 1 Syawal tahun 1445 Hijriah jatuh pada Hari Rabu, 10 April 2024 Masehi," ujar Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas dalam konferensi pers penetapan sidang Isbat.
Adapun sidang isbat digelar Selasa sejak pukul 17.00 WIB sampai ditutup dengan penetapan 1 Syawal/Idul Fitri pada pukul 19.00 WIB. Kegiatan diawali paparan secara terbuka mengenai posisi bulan sabit baru (hilal) berdasarkan data astronomi oleh para pakar.
Dengan penetapan tersebut, maka dipastikan 1 Syawal 1445 Hijriah antara keputusan pemerintah, termasuk Nahdlatul Ulama, dengan Muhammadiyah jatuh pada hari yang sama.
Baca juga: Sidang isbat penetapan Idul Fitri digelar 9 April 2024
Baca juga: 1 Syawal besok, Kemenag: Ijtimak hilal sudah terjadi sejak dini hari
Baca juga: Wamenag prediksi Idul Fitri 1445 H jatuh pada 10 April 2024
Pewarta: Hana Dewi Kinarina Kaban
Editor: Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024
