Bandarlampung (ANTARA) - Kepolisan Daerah (Polda) Lampung menyebutkan bahwa puncak arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatam masih terkendali meskipun volume kendaraan terjadi peningkatan.

"Berdasarkan pantauan kami memang,ada peningkatan volume kendaraan yang datang ke Pelabuhan Bakauheni pada malam ini, namun semua masih terkendali hingga kini," kata Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika, dalam keterangan yang diterima di Lampung Selatan, Lampung, Senin dini hari.

Dia mengatakan, melihat data yang tercatat pada hari sebelumnya, diperkirakan lebih dari 30.000 kendaraan yang akan menyeberang ke Pelabuhan Merak pada Minggu malam ini.

"Meski demikian arus lalu lintas masih dalam kondisi normal, ataupun padat lancar. Kepolisian telah mengatur strategi agar pemanfaatan kantung-kantung parkir di dermaga bisa optimal,", kata dia.

Kapolda Lampung itu pun menegaskan bahwa sementara ini, pihaknya belum memberlakukan sistem tunda (delaying system) dan hingga kina . Status Pelabuhan Bakauheni masih hijau (normal).

"Ada juga peningkatan volume lalu lintas di jalan tol Lampung mulai dari akses masuk rest area KM 20B. Namun di sana juga sudah kami atur strategi agar di rest area tersebut tidak terlalu padat," kata dia.

Rest area KM 20B ini juga menjadi screening tiket terakhir sebelum pemudik masuk pelabuhan. Sehingga jika belum memiliki tiket diwajibkan melakukan pembelian di rest area ini.

"Kami imbau agar masyarakat tetap bersabar. Kondisi memang ramai namun mengalir. Jangan terburu-buru sehingga melupakan keselamatan," katanya.

Pantauan di Pelabuhan Bakauheni pada Minggu (14/4/2024) mulai pukul 20.00 - 23.50 WIB, pemudik berkendara terlihat masuk ke area pelabuhan. Kedatangan para pemudik di malam yang diprediksi puncak arus balik ini terjadi hampir secara berbarengan sehingga menimbulkan antrean di kantung-kantung parkir pelabuhan.

Hampir semua kantung parkir enam dermaga reguler dan satu dermaga eksekutif dipenuhi kendaraan pemudik. Durasi waktu menunggu di kantung parkir terhitung sekitar 30 menit hingga kendaraan masuk kapal.

Data PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Utama Bakauheni, telah menyeberangkan sebanyak 226.169 orang dari Pelabuhan Bakauheni, Pulau Sumatera, menuju Pelabuhan Merak, Pulau Jawa, dalam tiga hari pada 11-13 April 2024. Jumlah penumpang yang lebih banyak diseberangkan yaitu pada 13 April 2024 sebanyak 115.950 orang.

Baca juga: Menhub berikan opsi lima kapal TBB hadapi lonjakan arus balik

Baca juga: Sebanyak 226.169 orang tinggalkan Sumatera menuju Jawa dalam tiga hari

Pewarta: Dian Hadiyatna
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2024