Cianjur (ANTARA) - Kepolisian Resor Cianjur, Jawa Barat, mencatat kendaraan pemilir yang melintasi jalur utama Cianjur pada H+4 atau empat hari setelah Lebaran 2024, Senin, mulai berkurang dan didominasi kendaraan roda dua dengan tujuan Bogor, Jakarta dan seterusnya.

Pewarta ANTARA di Cianjur melaporkan sejak Senin pagi hingga petang, volume kendaraan masih tinggi didominasi wisatawan dan pemilir dengan sepeda motor, namun di pertigaan menuju tempat wisata antrean sempat terlihat dengan laju kendaraan tersendat.

Menjelang petang, volume kendaraan kembali meningkat di jalur utama Puncak sehingga mengakibatkan antrean cukup panjang menuju arah Bogor. Kondisi itu tidak sampai menimbulkan kemacetan karena Polres Cianjur melakukan sistem satu arah menuju Bogor saat petang untuk mencairkan antrean.

Sistem satu arah yang diterapkan selama beberapa jam dapat mencairkan antrean sehingga jalur kembali dibuka normal dari kedua arah. Arus kendaraan yang melintas dapat dengan leluasa bergerak tanpa tersendat.

Baca juga: Puncak arus balik di jalur Puncak menuju Jakarta sudah terlewati 
Baca juga: Polres mencatat pemilir mulai melintas di Cianjur


Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Cianjur Ajun Komisaris Polisi Anjar Maulana mengatakan memasuki H+4 Lebaran, jalur utama Cianjur mulai dari Jalan Raya Bandung-Cianjur, Cianjur-Sukabumi hingga Bogor-Cianjur sudah kembali normal setelah puncak arus balik terjadi pada Sabtu (13/4) dan Minggu (14/4).

Bahkan, di sejumlah titik rawan macet di sepanjang jalur utama Cianjur, hanya terlihat antrean kendaraan dengan laju tersendat selama beberapa menit dan kembali normal setelah petugas melakukan pagar betis guna mencairkan antrean, seperti di depan Pasar Ciranjang dan Pasar Cipanas.

"Puncak arus balik sudah terjadi, namun kendaraan pemilir yang melintas di jalur utama Cianjur masih terlihat dan didominasi kendaraan roda dua dengan tujuan Bogor, Jakarta dan seterusnya serta kendaraan wisatawan," katanya.

Meski sudah mulai landai, Polres Cianjur tetap menyiagakan ratusan anggota guna mengantisipasi ketika terjadi lonjakan arus kendaraan pemilir yang terlambat kembali ke kota asal serta libur sekolah yang masih berlangsung hingga pekan depan.

"Kami tetap siagakan anggota Lantas karena Pos Pam Ketupat Lodaya 2024 sudah berakhir. Ini dilakukan guna mengantisipasi terjadinya lonjakan arus pemilir yang terlambat pulang ke kota asal seperti Jabodetabek," katanya.

Baca juga: Polisi arahkan pemilir ke jalur alternatif antisipasi macet di Puncak
Baca juga: Polisi terapkan satu arah dari Puncak ke Jakarta pada H+3 siang
Baca juga: Polisi: Puncak arus balik akan terjadi hingga Sabtu malam

Pewarta: Ahmad Fikri
Editor: Didik Kusbiantoro
Copyright © ANTARA 2024