Sampai hari ini, aktivitas penerbangan dari Ternate-Manado menggunakan pesawat Wings Air belum dibuka
Ternate (ANTARA) - Penerbangan pesawat udara dari Maskapai Lion Air Group terdampak erupsi Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara, yang diikuti dengan penutupan Bandara Sam Ratulangi, Manado.

Hingga Minggu ini pesawat udara dari maskapai itu belum melayani penerbangan rute Ternate-Manado setelah hari keempat penutupan Bandara Sam Ratulangi.

"Sampai hari ini, aktivitas penerbangan dari Ternate-Manado menggunakan pesawat Wings Air belum dibuka, sedangkan pesawat lainnya seperti Lion Air, Batik Air dan Super Jet untuk rute Ternate-Makassar dan Ternate-Jakarta PP mulai beroperasi," kata Koordinator Pax Haldling Lion Air Cabang Ternate, Alfian Hi Logah di Ternate, Maluku Utara, Minggu.

Menurut dia, sehari sebelumnya, maskapai Lion Air dan Batik Air terpaksa menunda penerbangannya dari Ternate ke berbagai kota di Indonesia melalui Bandara Sultan Baabullah Ternate, akibat erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang.

Oleh karena itu, kata Alfian, pihaknya tetap menunggu perkembangan aktivitas penerbangan di Bandara Sam Ratulangi, kalau sudah dibuka maka manajemen akan menyampaikan informasi kepada penumpang yang masih menunggu penerbangan Ternate-Manado.

Baca juga: Penumpang di Ternate tujuan Manado beralih gunakan kapal antarpulau

Dia mengakui, pihaknya mendapatkan informasi aktivitas vuklanik Gunung Ruang yang masih terjadi sampai saat ini, membuat Bandara Sam Ratulangi Manado masih ditutup sementara. Informasi diperoleh, penutupan sementara ini, kembali diperpanjang.

Sedangkan, berdasarkan hasil prakiraan dan perhitungan cuaca dari BMKG, abu vulkanik Gunung Ruang mengarah ke Selatan dengan ketinggian 7.000 Ft, dan diperkirakan hingga esok hari berdasarkan SIGMET kurang lebih jam 03.00LT tanggal 21 April 2024.

Seluruh aktivitas penerbangan pesawat Wings Air rute Ternate – Manado PP pada, Kamis (18/4), tidak dioperasikan menyusul adanya letusan Gunung Ruang di Sulawesi Utara (Sulut) mengalami erupsi atau meletus pada bulan April 2024.

Alfian menambahkan akibat letusan gunung api di Sulut, pesawat yang melayani rute Ternate-Manado PP disediakan Wings Air jenis ATR600 dengan kapasitas 72 penumpang dan Wings Air jenis ATR 72-600 dengan kapasitas 77 orang tidak bisa beroperasi.

Sementara itu, salah seorang calon penumpang tujuan Ternate-Manado, Muhammad Farizal menggunakan pesawat Wings Air mengaku pasrah dan tetap menunggu informasi dari manajemen Wings Air kapan pesawat itu akan diberangkatkan.

"Tiket Saya tujuan Ternate-Manado dijadwalkan 18 April 2024, tetapi karena adanya erupsi Gunung Ruang, maka tiket Saya diundurkan hingga 22 April 2024," ujar Muhammad Farizal.

Baca juga: Seluruh penerbangan Wings Air Ternate-Manado tidak dioperasikan

Baca juga: Garuda Indonesia mulai operasikan rute Ternate-Jakarta H+2

Pewarta: Abdul Fatah
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2024