Jakarta (ANTARA) - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol. Mohammed Rycko Amelza Dahniel meminta jajarannya untuk meningkatkan penilaian asesmen guna mendukung pengamanan World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali pada pada 18-25 Mei 2024.

Ia menyebutkan peningkatan penilaian asesmen dapat dilakukan terhadap sistem pengamanan lingkungan dan objek vital, khususnya dalam menghadapi potensi aksi terorisme.

"Kegiatan asesmen tidak hanya berlaku pada kegiatan internasional, tetapi juga pada objek-objek vital maupun tempat-tempat publik lainnya," kata Rycko dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Rabu.

Menurutnya, kualitas penilaian asesmen BNPT perlu terus ditingkatkan lantaran asesmen potensi aksi teror tersebut juga diperlukan untuk pengamanan objek vital nasional.

BNPT melaksanakan asesmen sejak 22-26 April 2024 di sejumlah lokasi WWF ke 10, di antaranya Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Hotel Apurva Kempinski, Hotel The Stones, Bali International Convention Center (BICC), Hotel Sofitel Bali, serta Garuda Wisnu Kencana (GWK).

Adapun BNPT melakukan pengamanan kegiatan WWF ke-10 mulai dari masa sebelum hingga sesudah acara, yakni asesmen sistem pengamanan pada lokasi kegiatan utama serta melakukan rapat koordinasi intelijen.

Kemudian, BNPT juga melaksanakan pelatihan intelijen bagi aparatur intelijen daerah yang bertugas pada pengamanan WWF, hingga turut mengajak publik untuk ikut menyukseskan perhelatan internasional tersebut.

WWF ke-10 fokus pada konsep Water for Shared Prosperity atau Air untuk Kemakmuran Bersama. Pertemuan para pemimpin global itu akan membahas masalah air dan berupaya mencari solusi untuk meningkatkan pengelolaan air.

Acara internasional bergengsi itu mengusung enam sub-tema utama pada tahun ini, yakni ketahanan dan kesejahteraan air, air untuk manusia dan alam, pengurangan dan pengelolaan risiko bencana, tata kelola, kerja sama, dan hidro-diplomasi, pembiayaan air berkelanjutan, dan pengetahuan dan inovasi.

Sebagai hasilnya, forum ini akan mengeluarkan sebuah Ministerial Declaration alias Deklarasi Menteri yang akan diikuti dengan proyek-proyek, inisiatif, dan tindakan bersama yang nyata.
Baca juga: Sestama: BNPT RI garda terdepan penanggulangan terorisme di WWF ke-10
Baca juga: Kemenkominfo pastikan konektivitas andal untuk WWF ke-10
Baca juga: Dalam sepekan, ratusan jurnalis telah mendaftar untuk liput WWF 2024

Pewarta: Agatha Olivia Victoria
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024