Ambon (ANTARA) - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) meminta Penjabat (Pj) Gubernur Maluku yang baru saja dilantik Sadali Ie memaksimalkan persiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

“Dalam konteks pilkada ini, penjabat sebagai birokrat nonpartai tolong mengambil posisi netral biarkan pasangan calon bertanding secara sehat,” kata Mendagri M. Tito Karnavian dalam keterangan tertulis yang diterima di Ambon, Jumat

Hal itu diutarakan Mendagri saat melantik Penjabat Gubernur Maluku Sadali Ie di Jakarta.

Pasalnya kata Mendagri dinamika politik di Maluku tidak bisa dianggap ringan apalagi menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

“Oleh karena itu saya minta betul di Maluku lakukan langkah-langkah proaktif, kerjasama dengan Forkopimda dan pemangku kepentingan terkait di tengah situasi sekarang masa sengketa legislatif, setelah itu akan menghadapi agenda yang sangat penting yaitu pilkada, yang serempak di seluruh Indonesia untuk pertama kalinya dalam sejarah Indonesia,” kata Mendagri Tito

Dirinya juga meminta Penjabat Gubernur Sadali Ie dapat segera merealisasikan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) sebagai komitmen untuk membiayai Pilkada.

Tugas-tugas lain yang harus menjadi atensi ungkap Mendagri seperti inflasi juga harus diperhatikan pasalnya kata dia berdasarkan data terakhir angka inflasi di Maluku sangat baik di bawah Nasional hal itu kata dia adalah kerja baik dari Gubernur dan semua pihak, termasuk bupati dan wali kota.

Selain itu juga ia meminta, masalah stunting, kemiskinan ekstrem, pendidikan dan kesehatan juga menjadi atensi utama.

“Maluku punya sumber daya alam yang luar biasa, maka saya mohon dengan hormat karena kemiskinan ekstrem dan stunting masih cukup tinggi meskipun sudah berkurang fokuslah pada bidang pembangunan sumber daya manusia, sehingga anak-anak generasi muda Maluku tidak menjadi penonton di kampung sendiri,” tuturnya.

Pada kesempatan tersebut, dirinya juga mengucapkan terima kasih Murad Ismail dan Widya Pratiwi Murad yang sebelumnya menjabat sebagai Gubernur dan Ketua TP-PKK, atas kerja keras selama lima tahun, atas prestasi yang telah ditorehkan.

“Terima kasih juga kepada seluruh pihak yang telah membantu dan mendukung pak Murad selama melaksanakan tugas sebagai Gubernur, dukungan yang sama saya harapkan bisa diberikan kepada penjabat yang baru,” ungkap Mendagri

Dirinya berharap Sadali, dapat membangun hubungan yang baik dengan forkopimda, tokoh masyrakat, bupati/wali kota, dalam menghadapi tantangan kedepan agar dapat mempertahankan capaian kinerja Murad-Orno selama lima tahun ke belakang.

Sementara itu selaku Gubernur Maluku periode 2019-2024 Murad Ismail memiliki sederet prestasi dalam pembangunan daerah itu antara lain pertumbuhan ekonomi dari konsumsi minus 0.91 tahun 2020 meningkat 5,21 persen di tahun 2023, tingkat pengangguran terbuka dari 7,57 persen tahun 2020 menurun menjadi 6,31 persen pada 2023, tingkat kemiskinan dari 17,44 persen pada Maret 2020 menurun menjadi 16,42 persen pada Maret 2023.

Baca juga: Mendagri tekankan pembangunan berkelanjutan menuju ekonomi hijau

Baca juga: Mendagri ingatkan pemda jaga inflasi di tengah instabilitas global


Pewarta: Ode Dedy Lion Abdul Azis
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2024