Jakarta (ANTARA) - Sejumlah pemberitaan DKI Jakarta di kanal Metro pada hari Minggu (28/4) menjadi sorotan mulai dari Dinkes kampanyekan "Jakarta Berjaga" hingga legislator minta Pemprov DKI melindungi kesejahteraan pengusaha warung Madura.

Berikut berita pilihan yang masih menarik untuk dibaca menemani pagi hari Anda sebelum beraktivitas kembali setelah libur akhir pekan.

1. DKI kampanyekan "Jakarta Berjaga" untuk cegah penyakit tidak menular

Dinas Kesehatan DKI Jakarta, mengampanyekan "Jakarta Berjaga" yang bertujuan untuk membangun kesadaran serta mengubah perilaku masyarakat usia produktif untuk mencegah penyakit tidak menular yang meningkat akibat gaya hidup tidak sehat.

"Kebiasaan atau gaya hidup sehat tersebut tentu perlu dipantau dan dimonitoring sehingga hasil yang diharapkan dapat tercapai," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi DKI Jakarta Ani Ruspitawat di Jakarta, Minggu.

Berita selengkapnya di sini


2. BPBD DKI ungkap tiga sumber ancaman gempa di Jakarta

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI mengungkap tiga sumber ancaman gempa di wilayah DKI Jakarta dan pengungkapan sumber ancaman tersebut sebagai upaya untuk memitigasi bencana.

"Tiga ancaman itu, yakni zona megathrust di selatan Jawa Barat, zona megathrust di selatan Selat Sunda dan sesar aktif di daratan," kata Ketua Subkelompok Urusan Pencegahan BPBD DKI Jakarta Rian Sarsono di Jakarta, Minggu.

Berita utuhnya klik di sini


3. PT JIP dan Bina Marga hadirkan PJU Pintar di Kawasan Gunawarman

Perseroan Terbatas (PT) Jakarta Infrastruktur Propertindo (JIP) bersama Dinas Bina Marga DKI Jakarta menginisiasi pemanfaatan Penerangan Jalan Umum (PJU) milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk dikembangkan menjadi PJU Pintar di Kawasan Gunawarman, Jakarta Selatan.

Inisiatif ini merupakan strategi untuk mendukung infrastruktur digital yang lebih maju dan meningkatkan standar hidup perkotaan dalam upaya meneruskan pengembangan konsep Kota Cerdas (Smart City) dan Jakarta sebagai kota global.

Selengkapnya di sini


4. Legislator ingatkan DKI lindungi kesejahteraan pengusaha warung Madura

Anggota DPRD DKI H. Lukmanul Hakim mengingatkan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk melindungi kesejahteraan pengusaha warung Madura sebagai bentuk perlindungan dan dukungan terhadap pelaku UMKM lokal.

"Teman-teman pelaku usaha inikan merupakan bagian dari pelaku UMKM yang menjadi tonggak perekonomian rakyat," kata Lukman kepada wartawan di Jakarta, Minggu, menyusul adanya berita viral tentang jam operasi warung Madura yang dibatasi untuk menjaga persaingan sehat dengan minimarket/ toko retail.

Berita selengkapnya klik di sini
 

Pewarta: Khaerul Izan
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2024