Jakarta (ANTARA) - Petenis nomor dua dunia Aryna Sabalenka mengakhiri catatan 15 kemenangan beruntun Danielle Collins di babak keempat Madrid Open, bangkit dari ketertinggalan satu set untuk mengalahkan petenis Amerika tersebut 4-6, 6-4, 6-3.

Kemenangan pada Senin (29/4) waktu setempat atau Selasa WIB tersebut membawa Sabalenka ke perempat final WTA 1000 pertamanya musim ini.

Dikutip dari laman resmi WTA, juara di Madrid pada 2021 dan 2023, Sabalenka, berusaha menjadi juara tiga kali pertama di Caja Magica sejak Petra Kvitova.

Dia akan menghadapi Mirra Andreeva yang berusia 17 tahun pada Rabu (1/5) untuk mendapatkan tempat di semifinal WTA 1000 pertamanya sejak Cincinnati 2023.

Pertandingan tersebut akan menjadi laga ulang duel putaran keempat tahun lalu, yang dimenangkan Sabalenka dengan mudah, 6-3, 6-1.

Berbekal gelar berturut-turut di Miami dan Charleston, Collins yang berperingkat 15 memasuki pertemuan kelimanya melawan Sabalenka untuk mencari kemenangan pertamanya. Keempat kemenangan Sabalenka sebelumnya terjadi di lapangan keras, termasuk tiga di US Open.

Baca juga: Sabalenka selamat dari tekanan petenis remaja untuk lolos ke 16 besar Madrid Open


Sabalenka tampil lambat, dengan cepat tertinggal 3-0 pada set pembuka. Collins memanfaatkan persentase servis pertama Sabalenka sebesar 52 persen dan hanya 33 persen di servis kedua.

Namun, Sabalenkan menemukan cara untuk bangkit dan kembali melakukan servis. Namun saat petenis Belarus itu tertinggal 4-5, Collins membawa set sangat intens selama 45 menit.

Collins mencetak 13 winner dengan 10 kesalahan sendiri, sementara menahan Sabalenka dengan sembilan winner dan sembilan kesalahan sendiri.

Sabalenka memantapkan permainannya melalui tahap awal set kedua, dengan duel kunci terjadi di gim kedelapan.

Sempat mendominasi di set pertama, agresi khas Sabalenka mengambil alih di set kedua. Dia mencetak 17 winner dan menahan Collins menjadi sembilan winner.

Sabalenka melanjutkan serangannya untuk mematahkan servis Collins pada gim pembuka set ketiga dan mengkonsolidasikannya dengan ace keempatnya untuk memimpin 2-0.

Collins akhirnya menghentikan laju enam gim berturut-turut Sabalenka dengan melakukan break untuk memperkecil ketertinggalan menjadi 1-3.

Sabalenka melaju melalui sisa pertandingan untuk memastikan kemenangan setelah dua jam 24 menit.


Baca juga: Swiatek dan Gauff amankan tempat di 16 besar Madrid Open

Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024