Jakarta (ANTARA) - Gelandang sayap Jadon Sancho ingin Borussia Dortmund mengalahkan Paris Saint-Germain (PSG) agar bisa mencapai final Liga Champions dan mengulang kiprah di tahun 2013 saat Die Borussen mencapai final di era kepelatihan Juergen Klopp.

Dortmund pernah mencapai babak final Liga Champions 2013 namun kalah 1-2 dari Bayern Muenchen. Dortmund punya kesempatan membalas kekalahan itu jika berhasil mengalahkan PSG pada malam ini.

Pada babak semifinal lainnya, Bayern Muenchen ditantang Real Madrid di Allianz Arena pada Rabu (1/5) dini WIB.

"Paris akan menjadi ujian berat bagi kami. Kami harus tetap rendah hati dan memberikan segalanya untuk mencapai final," kata Sancho di laman resmi UEFA pada Selasa.

Sancho yang dipinjam Dortmund dari Manchester United merasa yakin bisa memberikan penampilan terbaiknya pada laga melawan PSG di Signal Iduna Park pada Kamis (2/5) dini hari WIB.

"Saya kembali percaya diri. Saya mendengar penonton meneriakkan nama saya," kata dia.


Baca juga: Mats Hummels catatkan 500 penampilan bersama Borussia Dortmund


Gelandang Dortmund Julian Brandt pun menyatakan, timnya berharap kepada Sancho untuk menampilkan permainan terbaiknya saat melawan juara Liga Prancis itu.

"Pemain lawan menghormati Sancho. Apa yang bisa dia lakukan dengan kakinya, adalah hal yang sungguh luar biasa," kata Julian, seraya menambahkan, "Jadon adalah wujud dari bakat dan keterampilan."

Pelatih Borussia Dortmund Edin Terzic pun puas dengan performa Jadon Sancho setelah sang pemain kembali ke klub dengan status pinjaman dari Manchester United (MU).

"Jadon tiba di sini dengan nilai bagus," kata Terzic. "Kami senang di setiap sesi latihan karena dia berada di lapangan, dia banyak menguasai bola."

Baca juga: Terzic nilai Dortmund memang layak melaju ke semifinal
 

Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024