Jakarta (ANTARA) - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia Dito Ariotedjo mengapresiasi perjuangan dan pencapaian tim putri Indonesia dalam Piala Uber 2024.

Gregoria Mariska Tunjung dan kawan-kawan menjadi runner up Piala Uber 2023 setelah kalah 0-3 melawan China dalam babak final.

"Ya kita bangga dan apresiasi melihat penampilan tim regu putri badminton yang kembali masuk final setelah 16 tahun lalu," kata Dito disiarkan dalam laman resmi Kemenpora, Minggu.

Dito mengakui China salah satu tim yang kuat dalam kejuaraan ini. Kendati demikian, Srikandi Merah Putih memberikan perlawanan yang maksimal, bahkan Ester Nurumi Tri Wardoyo mampu merepotkan He Bing Jiao Cs.

"Lawannya tadi (China) peringkatnya kan di atas kita. Tapi, permainan tim Uber Indonesia tak kalah bagusnya, bermain agresif dan penuh semangat. Hasilnya kita runner up, apresiasi atas perjuangan yang luar biasa ini," kata Dito.

Baca juga: Setelah 16 tahun, Indonesia bawa pulang medali Piala Uber

Melihat capaian itu, dia optimistis masa depan bulu tangkis Indonesia sangat cerah, mengingat usia mereka yang masih muda dan memiliki masa depan yang baik pada olahraga tepok bulu tersebut.

"Awalnya kan tim Uber (Indonesia) ditargetkan semifinal, artinya ini sudah melampaui target. Saya rasa ini adalah langkah bagus mereka untuk ke depannya," kata Dito.

Dito menegaskan pemerintah akan terus memberi dukungan untuk perkembangan olahraga Indonesia.

"Yang ingin saya sampaikan, mari dukung terus tim nasional (Indonesia). Menang kita dukung, kalah tetap didukung," tandas Dito.

Baca juga: Indonesia turunkan kekuatan terbaik pada final Piala Thomas 2024

Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2024