"Keluarga Ratu Atut yang mencalonkan diri sebagai caleg, pamornya akan turun dengan penetapan tersangka oleh KPK ini," kata pengamat politik Burhanudin Muhtadi saat dihubungi dari Tangerang, Kamis.
Ia mengatakan, para caleg yang berasal dari keluarga Ratu Atut akan memiliki nilai dan citra negatif di mata masyarakat.
Bukti yang diungkapkan KPK bahwa Ratu Atut melakukan suap dalam kasus pilkada Lebak dan terlibat korupsi pada kasus lainnya, seperti pengadaan alat kesehatan, ujar dia, secara tidak langsung telah menurunkan kepercayaan masyarakat kepada para caleg yang berasal dari keluarganya.
Burhanudin memperkirakan, akan ada penurunan suara secara drastis bagi caleg yang memiliki ikatan keluarga dengan Ratu Atut Chosiyah.
Pasalnya, kata dia lagi, penetapan tersangka Ratu Atut Chosiyah oleh KPK telah menurunkan citra dan legitimasi sosial di masyarakat.
Perjuangan bagi para caleg yang memiliki ikatan keluarga itu, akan jauh lebih berat dibandingkan saat Atut belum ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK itu.
"Ikatan caleg tersebut dengan keluarga Atut menurunkan legitimasi sosial yang kini sudah runtuh, karena Atut beserta keluarganya diduga telah melakukan korupsi secara bersama-sama," ujarnya lagi.
Keluarga Ratu Atut Chosiyah yang mencalonkan diri sebagai caleg adalah Hikmat Tomet (almarhum) yang juga suami Ratu Atut mencalonkan sebagai caleg DPR Daerah Pemilihan Banten 1, Andika Hazrumy anak Ratu Atut yang mencalonkan sebagai caleg DPR Daerah Pemilihan Banten 1.
Caleg lain dari keluarga Atut adalah Andiara Aprilia Hikmat, anak Atut yang mencalonkan sebagai caleg DPD asal Banten. Adde Rosi Khoerunnisa menantu Atut yang mencalonkan sebagai caleg DPRD Provinsi Banten Daerah Pemilihan Banten 1.
Anggota keluarga Atut lainnya yang menjadi caleg adalah Aden Abdul Khaliq, adik ipar Tubagus Chaeri Wardana sebagai caleg DPRD Provinsi Banten Derah Pemilihan Banten III, dan Tanto Warsini Arban menantu Atut yang mencalonkan sebagai caleg DPRD Banten Daerah pemilihan Banten 7.
Pewarta: Achmad Irfan
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2013
