Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Polres Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) memperketat pengamanan
Bandara Internasional Lombok untuk menjaga situasi kamtibmas yang kondusif menjelang World Water Forum (WWF) Ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024.
 

"Kami memperketat pengamanan di Bandara Lombok sebagai pintu utama masuk Bali," kata Kapolres Lombok Tengah AKBP Iwan Hidayat di Praya, Kamis.

Ia mengatakan peningkatan pengamanan dilakukan di Bandara Lombok untuk mengimbangi kegiatan WWF Ke - 10 yang dilaksanakan di Bali pada 18-25 Mei 2024 dengan diikuti sejumlah perwakilan negara.

Dalam rangka Operasi Puri Agung 2024 pengamanan WWF Ke - 10, Polri melibatkan 5.791 personel.
 

"Ada tiga wilayah yang dilibatkan dalam Operasi Puri Agung 2024, diantaranya Bali selaku tuan rumah, lalu Jawa Timur dan NTB, untuk Jawa Timur dan NTB sebagai wilayah imbangan," katanya.
 

Dengan dilibatkan wilayah NTB dalam kegiatan ini, tentunya keamanan khususnya di Kabupaten Lombok Tengah sebagai penunjang kegiatan imbangan WWF Ke - 10 dengan adanya Bandara Lombok sebagai pintu masuk utama menuju Bali, tentunya keamanan akan terus ditingkatkan menjelang ajang WWF tersebut.
 

“Kita sebagai wilayah imbangan penunjang kegiatan ini akan terus berupaya maksimal untuk melakukan pengamanan di bandara terutama keberangkatan menuju Bali dari pulau Lombok guna mencegah dan meminimalkan terjadinya hal-hal yang tidak kita inginkan,” ujarnya.
 

Untuk diketahui Indonesia akan menjadi tuan rumah penyelenggara World Water Forum Ke - 10 yang akan digelar di Bali mulai tanggal 18 sampai 25 Mei 2024 yang akan dihadiri oleh 141 negara delegasi peserta WWF Ke -10.

Ia pun mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk sama-sama menjaga kamtibmas khususnya di wilayah hukum Polres Lombok Tengah guna menyukseskan kegiatan WWF Ke - 10 di Nusa Dua, Bali, dapat berjalan dengan lancar dan aman.

"Kami berharap masyarakat untuk sama-sama menjaga kamtibmas di Lombok Tengah," katanya.

Pewarta: Akhyar Rosidi
Editor: Edy M Yakub
Copyright © ANTARA 2024