Solo (ANTARA News) - Pemerintah Kota Surakarta mengharapkan perbankan yang mempunyai program corporate social responsibility (SCR) di bidang lingkungan dapat memanfaatkan dana itu untuk penataan Kali Pepe.

Pemkot Surakarta akan melakukan koordinasi dengan perbankan yang ada di kota ini untuk mengarahkan dana CSR untuk merealisasikan penataan Kali Pepe.

"Selain didasari kebutuhan anggaran yang teramat besar, keputusan itu juga sebagai upaya pelibatan pelaku usaha dalam program pengembangan kota," kata Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo kepada wartawan di Solo, Sabtu.

"Kami akan koordinasikan dengan kalangan perbankan, soal penataan Kali Pepe itu. Akan dipaparkan bagaimana konsep ke depannya. Kami ingin, perbankan yang punya program CSR di bidang lingkungan bisa diarahkan ke penataan Kali Pepe," katanya.

Ia mengatakan Pemkot Surakarta berencana memanfaatkan program CSR dari perbankan tersebut, untuk penataan taman di sepanjang bantaran sungai dan bukan untuk pembangunan rumah deretnya, karena rumah deret akan memanfaatkan dana APBD dan sumber lain.

Menurut Rudyatmo, pelibatan perbankan melalui program tanggung jawab sosial perusahaan tersebut menjadi bukti partisipasi mereka dalam mendukung program Pemkot. "Kalau perbankan berperan aktif dan Kota Solo jadi baik, tentunya citra mereka juga ikut terangkat," katanya.

Ia menyebutkan program yang ditargetkan rampung pada 2015 tersebut membutuhkan dana sekitar Rp50 miliar antara lain untuk menata bantaran sungai mulai wilayah Gilingan (Banjarsari) hingga Demangan (Pasarkliwon), dan pengerjaannya berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS) dan Kementerian Pekerjaan Umum (Kemen PU).

Penataan Kali Pepe yang digagas Pemkot bertujuan untuk mengembalikan fungsi anak sungai Bengawan Solo tersebut, sekaligus menjadikannya salah satu destinasi wisata di Solo. Dimulai sejak awal 2013, penataan itu diwujudkan dalam bentuk pengerukan sungai, perencanaan rumah deret, dan pembangunan jalur pedestrian. 

Pewarta: Joko Widodo
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2014