Pengunjung diharapkan berpakaian rapi, menggunakan celana bahan, baju kemeja atau batik
Bogor (ANTARA News) - Agenda tahunan Istana Open kembali digelar dalam rangka memperingati Hari Jadi Bogor ke-532 dengan menargetkan 35.000 pengunjung.

"Istana Open dibuka selama lima hari mulai dari 9 Juni sampai 12 Juni, lalu dilanjut 14 Juni," Kata Kepala Bidang Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bogor, Sri Herlina Nasution, di Bogor, Senin.

Herlina menjelaskan tahun ini ada perbedaan, selain lama kegiatan penyelenggaraan yang hanya berlangsung singkat yakni lima hari, penamaan untuk kegiatan juga diganti dari Istana Open menjadi Istana Untuk rakyat.

Menurut Herlina, meski baru dibuka tanggal 9 Juni, namun pendaftaran Istana Untuk Rakyat telah dibuka sejak 2 Juni lalu.

"Pendaftaran bisa dilakukan secara on-line melalui website Istana Untuk Rakyat, atau datang langsung ke loket pendaftaran," ujar Herlina.

Pihak panitia, yakni Pemerintah kota Bogor melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata menyediakan tiga lokasi pendaftaran Istana Untuk Rakyat.

Yakni di halaman Gedung Kemuning Gading, Jalan Kapten Muslihat atau belakang gedung DPRD Kota Bogor, di gedung Graha Pena, Jalan KH Abdullah Bin Muhammad Nuh, dan Kantor Dinas Pariwisata dan Kebudayaan di Jalan Pandu.

Menurut Herlina, sejak pendaftaran dibuka, sebanyak 20.000 pengunjung telah mendaftarkan diri. Mereka datang dari berbagai daerah di wilayah Bogor maupun luar Bogor.

Diperkirakan jumlah akan meningkat seiring masih terbukanya mendaftaran Istana Untuk Rakyat sampai kegiatan berlangsung hingga lima hari ke depan.

Untuk bisa mengikuti kegiatan Istana Untuk Rakyat atau dikenal dengan Istana Open, selain mendaftarkan diri secara gratis, para pengunjung harus mengikuti persyaratan yang telah ditentukan yakni tidak diperkenankan memakai celana jins, kaos oblong dan sandal jepit.

"Pengunjung diharapkan berpakaian rapi, menggunakan celana bahan, baju kemeja atau batik. Tidak diperkenankan membawa tas ransel atau tas ukuran besar, serta membawa makanan," ujar Herlina.

Dalam kunjungan Istana Untuk Rakyat tersebut, pengunjung akan dibawa berkeliling Istana Bogor, melihat setiap sudut sejarah di dalam istana, dan koleksi-koleksi benda-benda bersejarah yang ada di dalamnya.

Kepala Sub Bagian Rumah Tangga dan Protokol Istana Kepresidenan, Endang Sumitra menyebutkan, kegiatan Istana Open atau Istana Untuk Rakyat ini memasuki tahun ke 12 penyelenggaraannya.

"Kegiatan Istana Open ini adalah kontribusi Istana Bogor melalui kerja sama dengan Pemerintah Kota pada setiap memperingati Hari Jadi Bogor, agar masyarakat dapat masuk dan berkunjung ke istana," ujar Endang.

Ia menyebutkan, nilai dari kunjungan ke Istana Bogor, pengunjung mendapatkan pesan nasionalisme, aspek pejuangan, nilai-nilai kebangsaan, terdapat peristiwa penting nasional maupun dunia yang terjadi di Istana Bogor.

"Juga ada nilai budaya etikanya, dengan masuk Istana Bogor dan mengikuti aturan untuk tetap berpakaian yang rapi dan ada estetikanya," ujar Endang.

Hari pertama digelarnya Istana Untuk Rakyat, ratusan pengunjung yang dibagi dalam beberapa rombongan, akan dilepas secara resmi di Plaza Balai Kota. Pengunjung akan berkunjung ke dalam istana selama beberapa menit, lalu bergilir dengan rombongan berikutnya setiap 30 menit.

Pewarta: Laily Rahmawati
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2014