Banyak pejuang yang namanya tidak ada di buku pelajaran tapi justru dengan gagah berani malah berjuang memperjuangkan NKRI, dan kita harus tahu itu,"
Jakarta (ANTARA News) - Aktor Vino Giovani Bastian mengaku miris dengan kurangnya penghargaan bagi para pahlawan dan pejuang di Indonesia.

Hal itu terbukti dengan sedikitnya nama pahlawan yang berhasil masuk dalam literatur buku-buku sejarah di Indonesia.

"Banyak pejuang yang namanya tidak ada di buku pelajaran tapi justru dengan gagah berani malah berjuang memperjuangkan NKRI, dan kita harus tahu itu," kata Vino dalam konferensi pers pemutaran perdana film 3 Nafas Likas di Epicentrum Walk, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa.

Itulah salah satu alasan mengapa aktor kelahiran Jakarta, 24 Maret 1982 itu tergerak ambil peran dalam film 3 Nafas Lika.

Film besutan sutradara Rako Prijanto itu menceritakan kisah nyata percintaan antara Djamin Gintings dan istrinya Likas dengan latar belakang sejarah perjuangan bangsa dari era tahun 1930-an.

Vino sendiri mengaku sebelumnya hanya mengenal nama Djamin Gintings sebagai salah satu nama jalan.

"Pertama kali, yang saya tahu, Djamin Gintings itu nama jalan paling panjang di Sumatera Utara. Tapi saya sekarang tahu perjuangan Beliau," katanya.(*)

Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014