Jakarta (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla melayat Duta Besar RI untuk Pakistan, Burhan Muhammad, di tempat pesemayamannya di kantor Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat, Selasa malam.

"Presiden menyampaikan duka cita mendalam terhadap beliau (Dubes Burhan Muhammad)," kata Wapres Jusuf Kalla kepada wartawan di Jakarta, Selasa malam.

Wapres juga mengungkapkan, Presiden Jokowi telah memerintahkan agar pemerintah memberikan bintang penghargaan kepada Dubes Burhan yang berpulang saat melaksanakan tugas kenegaraannya.

Selain itu, kata Jusuf Kalla, anak-anak sang Dubes juga diinstruksikan oleh Presiden untuk diberikan beasiswa agar mereka dapat mengemban tingkat pendidikan yang setinggi-tingginya.

Sebelumnya, Dubes Burhan wafat setelah dirawat di Singapore General Hospital selama delapan hari karena luka bakar akibat kecelakaan helikopter di Pakistan.

Sedangkan jenazah Dubes diperkirakan baru akan dimakamkan di pemakaman Mondoliko, Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta pada Rabu (20/5).

Kakak ipar almarhum, Jarod Heri Setyawan di rumah duka di Jalan Agus Salim, Notoprajan, Ngampilan, Yogyakarta, Selasa, mengatakan prosesi pemakaman tidak jadi dilaksanakan pada hari ini, karena sesuai informasi dari Kementerian Luar Negeri jenazah akan disemayamkan terlebih dahulu di Jakarta.

Informasi terakhir yang diterima dari Kemenlu, ujar Jarod Heri Setyawan, jenazah almarhum baru akan diberangkatkan dari Singapura ke Jakarta hari ini pukul 18.45 waktu setempat.

Selanjutnya setelah tiba di Jakarta, jenazah disemayamkan terlebih dahulu di Kementerian Luar Negeri untuk mendapatkan penghormatan terakhir, dan baru diterbangkan ke Yogyakarta pada Rabu (20/5) pagi.

Pewarta: Muhammad Razi Rahman
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015