Depok (ANTARA News) - Ikmal Tobing berambisi memecahkan rekor dunia bermain drum tanpa henti yang saat ini masih dipegang oleh ayahnya, pemain drum ternama Jelly Tobing.

"Sudah ada persiapan sih, tapi yang sulit adalah untuk tidak begadang, karena memang tuntutan pekerjaanya saat ini," kata Ikmal di Depok, Senin.

Pada 1 Oktober 1988 nama Jelly Tobing tercatat di Guinness World Records setelah menabuh drum selama 10 jam tanpa henti di Drive In Theatre Ancol, Jakarta.

Ikmal, yang saat ini menjadi drumer band TRIAD dan Mahadewa, ingin memecahkan rekor bermain drum tanpa henti dalam satu atau dua tahun mendatang.

Dia ingin menabuh drum selama 17 jam 8 menit dan 45 detik, simbol Hari Kemerdekaan Indonesia, 17 Agustus 1945.

Ia mengatakan persiapan panjang dibutuhkan untuk memecahkan rekor tersebut, termasuk di antaranya dengan latihan fisik.

"Saya tentunya butuh dukungan ayah, dan rekan-rekan musisi lainnya untuk mewujudkan keinginan saya tersebut," kata Ikmal, yang hobi sepak bola dan pernah memperkuat tim Persija junior.

Jelly Tobing mendukung keinginan putranya untuk memecahkan rekor bermain drum tanpa henti dan mendorongnya untuk terus berlatih dan berkomunikasi dengan musisi yang lain.

"Di rumah sudah ada studio, bisa dipakai untuk latihan," katanya.

"Nanti kan lagu-lagu yang dibawakan bermacam-macam, seperti saya waktu itu, mulai dari musik dangdut sampai musik rock saya bawakan," kata dia.

Pewarta: Feru Lantara
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2015