Pada blognya yang baru diluncurkan, mjfairplay.com, Chung mengkritik skors yang dijatuhkan oleh komite etik independen FIFA.
"Karena sanksi-sanksi tidak adil dari komite... Sekaranglah saatnya untuk secara resmi mengumumkan pengunduran diri saya dari pencalonan untuk presiden FIFA selanjutnya," tulisnya.
Keturunan keluarga miliarder Hyundai ini dinyatakan melanggar peraturan-peraturan saat melakukan lobi untuk pencalonan Korsel sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022, di mana pada 2010 hak untuk menjadi tuan rumah kemudian jatuh kepada Qatar. Demikian laporan AFP.
(Uu.H-RF/D011)
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015