Pengamanan ini akan terus diperketat hingga pelantikan Bupati/Wabub Poso terpilih
Poso, Sulteng (ANTARA News) - Polres Poso, Sulawesi Tengah, meningkatkan pengerahan pasukan untuk mengamankan kantor KPU setempat untuk menjamin kelancaran pelaksanaan rekapitulasi perhitungan suara Pilkada 2015 serta rapat pleno KPU menetapkan pemenang pilkada yang akan berlangsung tiga hari, 16-18 Desember 2015.

"Kami siapkan sekitar 400 personel, termasuk sejumlah penembak jitu (sniper) untuk mengamankan KPU Poso serta Gedung Wanita Poso yang akan digunakan untuk rapat pleno dan rekapitulasi tersebut," kata Kapolres Poso AKBP Ronny Suseno di Poso, Selasa.

Ia mengaku bahwa situasi kamtibmas di Poso sampai saat ini tetap kondusif, namun aparat keamanan tetap meningkatkan kesiagaan apalagi aksi demo mulai terjadi di kantor KPU.

"Kita akan menjaga Poso tetap kondusif, demokrasi berjalan sesuai ketentuan hukum, dan tidak ada aksi-aksi yang tidak kita inginkan bersama hingga pilkada ini selesai dan menghasikan kepala daerah definitif," ujarnya.

Salah satu bentuk kesiagaan polisi, kata Ronny, adalah mempertebal lapisan pasukan keamanan di tempat penghitungan suara.

Pengamanan, kata Kapolres, akan difokuskan pada acara penghitungan suara nanti serta tempat-tempat atau daerah yang dianggap rawan.

"Pengamanan ini akan terus diperketat hingga pelantikan Bupati/Wabub Poso terpilih," katanya.

Ia juga memberikan apresiasi kepada warga Poso yang dinilainya telah memiliki kesadaran tinggi untuk menjaga situasi kamtibmas dan suhu politik yang tetap kondusif dan stabil.

Ini terlihat dari saat hari pencoblosan 9 Desember sampai saat ini, Kabupaten Poso tergolong daerah yang paling aman di banding daerah lainnya di provinsi ini.

"Saya sangat berterimah kasih kepada seluruh warga Kabupaten Poso yang sadar dengan menjaga stabilitas keamanan sampai saat ini," ujarnya.

Data sementara yang dirilis Bagian Sandi dan Telekomikasi (santel) Pemerintah Kabupaten Poso, hingga Senin, pasangan Darmin Sigilipu/Samsuri unggul dalam perolehan suara dengan jumlah suara 39.491 (33,78%), disusul Frani Djaruu/ Abd Gani T Israel 30.462 (26,15%), Wirabumi Kaluti/Yohanis Chrisna Jaya 27.549 (23.65%) dan Amjad Lawasa/Maxnover Kaiya 19.131 (16,42%).

Pewarta: Fauzi
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2015