Jakarta (ANTARA News) - Trio pop minimalis, Efek Rumah Kaca, resmi merilis album ketiga mereka yang bertajuk Sinestesia lewat kanal musik digital iTunes.

Melalui akun resmi Twitter mereka, @efekrumahkaca, mengumumkan ketersediaan Sinestesia di iTunes pada Jumat dini hari.

Sinestesia berisikan enam nomor yakni secara berurutan Merah, Biru, Jingga, Hijau, Putih dan Kuning.

Album tersebut secara keseluruhan berdurasi 1 jam 4 menit 28 detik, dengan Jingga sebagai nomor berdurasi terlama yakni 13 menit 28 detik.

Setiap nomor terdiri dari dua lagu yang dijembatani dan digabungkan menjadi satu lagu.

Untuk nomor Jingga, bagian pertamanya merupakan lagu Hilang, sebuah lagu yang beberapa tahun silam pernah masuk ke dalam album kompilasi Amnesty International, sedang untuk bagian keduanya belum terdapat keterangan resmi dari Efek Rumah Kaca.

Sementara nomor Biru dan Putih sebelumnya sudah sempat terlebih dahulu dibagikan sebagai single lewat kanal musik Soundcloud, masing-masing terdiri dari Pasar Bisa Diciptakan dan Cipta Bisa Dipasarkan serta Tiada dan Ada.

Berdasarkan pantauan ANTARA News pada pukul 3.00 WIB Sinestesia telah menempati posisi keempat untuk chart Top Albums iTunes region Indonesia hanya beberapa jam setelah diluncurkan.

Sinestesia hanya kalah dari album A Head Full of Dreams milik grup musik Inggris Coldplay, Generation Y dari solois Kunto Aji dan Adele dengan album 25.

Pihak Efek Rumah Kaca mengindikasikan album yang dirilis di bawah label Jangan Marah Records itu akan diluncurkan versi fisiknya meski belum ada keterangan resmi mengenai waktunya.

Sebagai informasi pemilihan judul Sinestesia sudah disepakati sejak jauh-jauh hari oleh grup yang digawangi vokalis Cholil Mahmud, bassist Adrian Faisal Yunan dan drummer Akbar Bagus Sudibyo itu, mengacu pada kelainan indrawi yang dialami sang bassist yang menerima sensor pendengaran dalam bentuk warna karena penyakit yang dideritanya.

Demikian juga judul-judul yang disematkan pada setiap nomor dalam album tersebut, dipilih berdasarkan identifikasi Adrian atas tiap-tiap lagu dalam Sinestesia.

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015