Makassar (ANTARA News) - Federasi Futsal Indonesia (FFI) Sulawesi Selatan menyatakan kesiapannya menyukseskan pelaksanaan Profutsal League Wilayah Timur yang rencananya digelar di GOR Sudiang Makassar, Februari 2016.

Ketua FFI Susel Wahyu Permana di Makassar, Rabu, mengaku optimistis kembali meraih sukses karena telah memiliki pengalaman menjadi tuan rumah Wilayah Timur pada 2015.

"Untuk Wilayah Timur ini akan diikuti delapan tim masing-masing IPC Pelindo II Jakarta, Pinky Boys Makassar, Vamos Mataram, Pertamina Energy Jakarta, Bintang Timur Surabaya, Pingdus Surabaya dan dua tim promosi," katanya.

Wakil Makassar yakni Pinky Boys juga saat ini tengah fokus dalam membangun skuad terbaik. Pihaknya berharap Pinky bisa kembali mengulangi prestasi sebelumnya yang lolos ke final pada ajang yang sebelumnya bernama Futsal Super League (FSL) itu.

Selain menjadi tuan rumah Pro Futsal League (PLF), Pengprov FFI Sulsel juga telah mengajukan diri sebagai tuan rumah pelaksanaan kejuaraan dunia futsal pada 2020.

Mengenai sarana dan prasarana yang ada di Makassar, dirinya juga mengaku tidak ada masalah. Pengprov FFI Sulsel juga telah memilih GOR Sudiang Makassar untuk menjadi lokasi pelaksanan.

"Indonesia Insha Allah mendapatkan jatah sebagai tuan rumah kejuaraan dunia. Kami dari Sulsel langsung merespon dengan mengajuka diri untuk menjadi tuna rumah," jelasnya.

Selain itu, kata dia, Makassar juga didukung fasilitas yang cukup lengkap seperti ketersediaan rumah sakit bertaraf internasional, bandara internasional serta hotel berbintang yang bisa menampung ribuan peserta dari berbagai negara.

Apalagi Makasssar juga memiliki pengalaman sebagai lokasi pelaksanaan ajang internasional sebelumnya yakni kejuaraan dayung asia, kejuaraan ski air air ataupun sofbol tingkat ASEAN.

Sementara terkait sanksi FIFA yang membekukan PSSI sebagai induk olahraga sepak bola dan futsal, dirinya berharap sudah bisa terselesaikan sebelum jadwal pelaksanaan. Apalagi agenda ini juga memang masih akan dilaksanakan empat tahun kedepan.

"Mudah-mudahan tidak ada persoalan lagi (sanksi pembekuan PSSI dicabut) sebelum jadwal pelaksanaan. Kami juga optimistis bisa menggelar kejuaraan internasional itu dengan lancar dan sukses," ujarnya.

Pewarta: Abd Kadir
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016