Kalau yang bersangkutan merasa enggak bersalah, datang saja ke sini bilang tidak bersalah...Jakarta (ANTARA News) - Kepolisian menantang Bahrun Naim menyampaikan klarifikasi atas penyebutannya secara sepihak sebagai dalang serangan 14 Januari di Jalan MH Thamrin, Jakarta.
"Kalau yang bersangkutan merasa enggak bersalah, datang saja ke sini bilang tidak bersalah. Kalau enggak bersalah, kan enggak akan ditangkap. Saya mengundang dia datang ke sini untuk klarifikasi namanya sudah dicemarkan," kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Anton Charliyan di Markas Besar Polri, Jakarta, Kamis.
Ia menegaskan polisi yakin Bahrun mendalangi serangan yang menewaskan delapan orang itu.
"Tentu yakin, makanya pimpinan kami mengatakan demikian. Perintah 'konser' itu langsung (dari Bahrun)," katanya.
Sebelumnya beredar rekaman di situs berbagi audio SoundCloud yang diduga berisi suara Bahrun Naim yang seolah membantah bahwa dia dalang di balik teror bom di Jalan MH Thamrin.
Rekaman berjudul Bantahan Bahrun Naim yang berdurasi enam detik itu hanya berisi pernyataan singkat,"Lha, wong saya itu jarang online, dikira komunikasi, komunikasi dari Hong Kong apa?"
Rekaman dengan format mp3 itu diunggah oleh akun Ghostop dengan profil foto pria berkacamata yang diduga wajah Bahrun Naim.
Sementara keluarga Bahrun Naim menyatakan yakin suara rekaman yang banyak beredar memang suara Bahrun.
"Saya yakin rekaman suara pernyataan itu, Mas Bahrun. Namun, hal ini, masih perlu dibuktikan," kata Dahlan Zaim, adik kandung Bahrun Naim yang tinggal di Solo.
Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2016
