Yang paling penting dalam penyidikan ini kami tidak mengincar pengakuan. Nanti dalam rekonstruksi kami akan gelar versi yang bersangkutan dan versi yang kami dapat dari fakta-fakta
Jakarta (ANTARA News) - Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Krishna Murti berharap kasus kematian Wayan Mirna Salihin tidak diperumit dengan berbagai polemik.

"Kasus ini jangan diperumit dengan polemik. Sederhana kasus ini," katanya di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat.

Krishna mengatakan, pertanyaan berikutnya yang harus diungkap oleh penyidik adalah orang yang memasukkan sianida ke dalam kopi yang diminum Mirna.

"Itu saja penyidikannya. Jadi tidak perlu mutar-mutar dari pengamat yang melihat dari jauh. Kami melihat dari dekat dengan metodologi yang bisa dipertanggungjawabkan," kata dia.

Selain itu Krisha menyatakan bahwa penyidik dalam menyidik tersangka Jessica Wongso menggunakan asas praduga bersalah, namun dalam perlakuan kepada tersangka menggunakan praduga tak bersalah.

"Yang paling penting dalam penyidikan ini kami tidak mengincar pengakuan. Nanti dalam rekonstruksi kami akan gelar versi yang bersangkutan dan versi yang kami dapat dari fakta-fakta," ujarnya.

"Semua ini nantinya akan dibuka di peradilan," demikian Krishna.

Pewarta: Try Reza Essra
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2016