Padang (ANTARA News) - Brigadir Fadli Mondra (30), anggota Brimob Polda Sumbar, sekitar jam 04.00 WIB, Selasa, saat tugas jaga di unit pengamanan Bank Indonesia (BI) Cabang Padang, menembak dirinya sendiri di bagian bawah dagunya dengan senjata AK 101 miliknya. "Akibat dua tembakan diarahkan ke bawah dagunya sendiri itu, kini ia mendapat perawatan serius di RSUP M Djamil Padang," kata Kabid Humas Polda Sumbar, AKBP, Bambang Hermanto, di Padang, Selasa. Mengenai kemungkinan bunuh diri, Bambang mengelak apa yang dilakukan anggota Brimob tersebut merupakan upaya bunuh diri. "Saya tidak katakan ia mencoba bunuh diri," kata Bambang. Namun ia membenarkan, kondisi anggota itu mungkin sedang kalut, terkait kondisi istrinya yang menderita gagal ginjal dan sudah dua kali cuci darah. Tindakan penembakan terhadap dirinya itu dilakukan sekitar pukul 04.00 WIB Selasa. Satu peluru dari dagu menembus ke arah atasnya di bibir bawah dan satu peluru lainnya tembus ke hidung anggota itu. "Kini kondisi anggota itu belum sadarkan diri (koma)," kata Bambang Hermanto. Anggota yang terkena tembakan yang dilakukannya sendiri itu, menurut Bambang, kini masih dalam proses penyidikan. Tiga anggota Brimob yang sama bertugas saat itu, yakni Briptu Rusli, Briptu Iswardi dan Bripda ABD Malik, masih dimintai keterangannya. "Tidak ada hal-hala aneh yang dilakukan, sebelum ia terkena tembakan oleh senjatanya sendiri itu," katanya. Bambang menjelaskan, tiga rekannya tahu kejadian itu, setelah mendengar bunyi letusan pada subuh hari itu. (*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007