Balikpapan (ANTARA News) - Mabes TNI berencana membentuk satuan baru di Kalimantan, seperti brigade infanteri dan batalyon kavaleri. Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Djoko Santoso mengemukakan hal itu di Balikpapan, Jumat. Sehari sebelumnya Kamis (19/4), Djoko telah melakukan peninjauan wilayah rencana pembangunan Brigade Infanteri (Brigif) di Bulungan, Kaltim, serta batalyon kavaleri. "Saya telah melihat wilayah bagi rencana pembangunan satuan baru tersebut," katanya. KSAD menjelaskan bahwa pembangunan satuan baru di Kalimatan ini adalah program kerja TNI AD pada 2005-2009. "Dengan membangun satuan Brigif baru di beberapa wilayah, untuk Kaltim ada satu Brigif dan tahun depan satu Brigif di Kalimantan Tengah (Kalteng)," katanya. Di samping itu untuk Kaltim selain Brigif akan dibangun pula satuan lain, yakni skuadron helicopter, kemudian batalyon zeni konstruksi serta batalyon artileri Medan. "Untuk itu, batalyon zeni konstruksi di Jakarta akan kita pindahkan ke sini," imbuhnya. Seluruh pengamanan TNI AD di wilayah Pulau Kalimantan di bawah Komando Daerah MJiliter (Kodam) VI/Tanjung Pura yang bermarkas di Balikpapan. "Hal ini direncanakan TNI AD dalam rangka pelaksanaan tugas mengamankan negara. Untuk satuan-satuan manuver tentunya akan berada di depan, kemudian dilanjutkan dengan satuan Kavaleri bersama poskonya. Selanjutnya batalyon arteliri dan zeni konstruksi," katanya. Ia tidak ingin membanding-bandingkan kekuatan RI dengan Malaysia, namun wajar satu negara harus memiliki kekuatan angkatan perang yang dapat diandalkan. "Untuk mempertahankan kedaulatan dan keutuhan wilayahnya serta melindungi rakyatnya, maka perlu pasukan pemukul reaksi cepat di pulau terluar, sehingga akan ada latihan di wilayah utara Kaltim," katanya. (*)

Copyright © ANTARA 2007